The Witch: Part 1. The Subversion, Film Thriller Rekayasa Otak

Film Korea The Witch: Part 1. The Subversion (2018) – Annyeong haseyo, sahabat lendyagassi.

Sudah pada nonton drama Our Beloved Summer Kim Da Mi dan Choi Woo Sik yang kini sudah tayang di Netflix sebanyak 6 eps? Kalau sudah, kebayang donk…chemistry mereka gimana..

Ternyata, jauh sebelum drama Our Beloved Summer, Kim Da Mi dan Choi Woo Sik pernah memerankan satu judul film yang sama. Mereka sama-sama menjadi tokoh utama yang tersakiti oleh PD-nim tapi bukan sebagai pasangan. Film tersebut berjudul The Witch: Part 1. The Subversion.

Kenapa ada part 1?
Karena akan dibuat part 2 donk… Ending dari Film Korea The Witch: Part 1. The Subversion masih menggantung dan menyisakan misteri “Bagaimana Ja-Yoon bisa bertahan hidup selama ini?”

Bentar..bentar, aku rewind dulu yaa…
Yuk simak review dan sinopsis Film Korea The Witch: Part 1. The Subversion berikut ini. Let’s get it!

Film Korea The Witch: Part 1. The Subversion (2018)

Review dan Sinopsis Ending Film The Witch: Part 1. The Sub, Choi Woo Sik dan Kim Da Mi

Profil Film

Judul : The Witch: Part 1. The Subversion
(Manyeo/ 마녀)

Director : Park Hoon-Jung
Penulis : Park Hoon-Jung

Pemeran Film The Witch: Part 1. The Subversion (2018) :

Kim Da-Mi sebagai Ja-Yoon
Jo Min-Soo sebagai Dr. Baek
Choi Woo-Sik sebagai young man (tak bernama)
Go Min-Si sebagai Myung-Hee
Park Hee-Soon sebagai Mr. Choi
Jung Da-Eun sebagai long hair girl (tak bernama)

Genre : Action, Thriller, Mystery, Supernatural
Release Date : June 27, 2018
Runtime : 125 minutes

Rating : ⭐⭐⭐/5

Sinopsis Film The Witch: Part 1. The Subversion (2018)

Film The Witch ini dibuka dengan adegan sadis nan membingungkan. Ada darah dimana-mana dan gak dijelaskan ada apa hanya perintah dari seorang wanita yang tampaknya lebih tinggi pangkatnya mengatakan kalau “Pukul saja kepalanya.” ((laah…serem amat yaa…))

Ternyata waktu kamera memperlihatkan seorang anak kecil yang berusaha melarikan diri, aku baru sadar kalau ternyata yang dilawan dari segerombolan orang-orang dari tadi dan berusaha memukul kepalanya adalah seorang bocah, kira-kira berusia 7 tahunan dan PEREMPUAN.

Ada apa dengan bocah perempuan yang badannya dipenuhi luka dan bersimbah darah ini?
TRAGIS banget yaa..

Kehidupan Normal

Review dan Sinopsis Ending Film The Witch: Part 1. The Sub, Choi Woo Sik dan Kim Da Mi
Kim Da Mi dan Go Min Si dalam Film The Witch: Part 1. The Subversion

10 tahun berlalu. Si gadis kecil yang akhirnya ditolong oleh pasangan keluarga tua renta, Pak Goo dan Bu Goo merawat seperti anak mereka sendiri. Anak kecil yang tadinya gak ingat apa-apa itu diberi nama Ja-Yoon (Kim Da Mi). Ja-Yoon tumbuh menjadi gadis SMA yang cerdas dengan segala keluguan dan kepolosannya, ia bahkan gak punya pacar atau teman akrab lainnya selain Myung-Hee (Go Min Si).

Pada suatu hari, Myung-Hee menyarankan Ja Yoon untuk ikut audisi nyanyi buat jadi idol, hihii… mungkin kalau di Indonesia sejenis Indonesia Idol gitu lah yaa… Awalnya Ja Yoon menolak, tapi karena tergiur hadiahnya yang besar, ia jadi berpikir ulang dan turut serta audisi.

Siapakah diantara Ja Yoon dan Myung-Hee yang lolos audisi?

Pertemuan Tak Terduga

Karena rumah mereka jauh di desa, demi menghadiri audisi idol ini, kedua remaja tersebut melakukan perjalanan naik kereta api. Dan gak disangka saat mereka sedang asik bercanda, seorang lelaki ganteng menyapanya. Siapakah sosok lelaki misterius ini?

Review dan Sinopsis Ending Film The Witch: Part 1. The Sub, Choi Woo Sik dan Kim Da Mi
Choi Woo Sik sebagai lelaki misterius

Sapaan orang asing bagi Ja-Yoon ini terkesan menakutkan dan merupakan sebuah ancaman. Lihat sorot mata sang pria, Ja-Yoon langsung merinding dan berkata “Kamu mungkin salah mengenali orang”.

Audisi

Di saat audisi, Ja-Yoon lolos ke tahapan berikutnya. Pujian mengalir pada gadis belia ini, karena selain dinilai cantik, cerdas suaranya pun merdu. Jadi seperti gak ada celanya. Dan ketika diminta untuk menunjukkan bakat lain yang ia miliki selain kecerdasan dan bernyanyi, tau gak Ja-Yoon menunjukkan apa?

Ia malah menunjukkan bisa sulap. Mic yang dipegangnya mendadak melayang-layang dan ia kendalikan tanpa memegangnya. Hwaatt??
Siapa identitas Ja-Yoon ini sebenarnya? Benarkah Ja-Yoon seorang penyihir seperti yang dikatakan orang-orang saat ia kecil?

Review dan Sinopsis Ending Film The Witch: Part 1. The Sub
Identitas Ja Yoon yang sesungguhnya

Identitas Ja Yoon yang Sesungguhnya

Sejak kemampuan ajaibnya tersebar luas di dunia maya, Ja Yoon malah dikejar-kejar oleh sekawanan orang yang gak ia kenal sama sekali. Namun, orang-orang tersebut memaksa Ja Yoon untuk mengingat-ingat masa kecilnya yang kelam. Sejak kenangan masa kecilnya tersebut, Ja Yoon kerap mengalami sakit kepala yang luar biasa ketika malam.

Dan sesungguhnya, Ja Yoon gak pernah melupakan setiap luka masa kecilnya. Hinaan, cacian hingga trauma fisik yang ia terima karena ia terlahir sebagai anak yatim piatu. Ada misteri apa sebenarnya di Film The Witch: Part 1. The Subversion?

Ending Film The Witch: Part 1. The Subversion

Ternyata, misteri Film The Witch: Part 1. The Subversion ini adalah Ja Yoon dan segerombolan geng misterius yang mengancamnya hanyalah sebuah objek penelitian dari seorang Doktor otak. Mirip seperti Film Seobok-nya Park Bo Gum, yang mana manusia seperti Park Bo Gum, Kim Da Mi adalah manusia-manusia yang takdirnya kurang beruntung.

Otak mereka sedari kecil sudah diberikan obat penelitian seorang Doktor agar memiliki kekuatan pikiran yang luar biasa, bisa mengendalikan benda-benda mati di sekitarnya. Ya…belum secanggih X-Men sih.. Tapi arah-arahnya sudah destroyed everything gitu..

Ending Film The Witch: Part 1. The Sub
Ja Yoon – Ending Film The Witch: Part 1. The Subversion

Karena Ja Yoon ini anaknya baik, maka ia lebih memilih tidak mendendam kepada siapapun yang sudah menyiksanya. Ia hidup tenang di desa kecil dan hidup bersama orangtua angkatnya yang pekerjaannya kini adalah tukang ternak hewan.
**jangan salah, Bapak Ibu angkatnya Ja Yoon ini dulunya adalah arsitek ternama di Seoul. Beliau memilih tinggal di desa karena sesuatu hal ((yang mungkin akan di bahas di The Witch: Part 12))

Geng Tak Dikenal, Utusan Doktor Baek

Akhirnya Ja Yoon membela diri karena kehidupannya yang tenang diganggu lagi oleh orang-orang utusan Dr. Baek, Doktor yang menjadikannya anak luar biasa. Dan nyawa orang-orang yang dikasihi Ja Yoon terancam. Parahnya, selain menurunkan manusia biasa suruhan Dr. Baek, ia juga menurunkan anak-anak yang memiliki kekuatan seperti Ja Yoon.

Gengnya Choi Woo Sik ini parah banget sih… Sadisnya gak kenal ampun. Meski memiliki kekuatan super seperti Ja Yoon, tapi Woo Sik sebenarnya iri, karena obat yang diberikan kepada Ja Yoon jauh lebih powerful. Sehingga, Ja Yoon yang gak pernah menggunakan kekuatannya selama bertahun-tahun pun, tetap bisa menjadi “Penyihir Tak Terkalahkan”.

Geng Choi Woo Sik yang sama-sama memiliki kekuatan super

Jadi gimana endingnya?
Sayang beribu sayang, Choi Woo Sik and the gank kudu mati di tangan Ja Yoon. Dan Ja Yoon hidup tergantung dari suntikan obat yang hanya ada di kantor pusat. It means, Ja Yoon kudu kenal orang dalem nih..biar dapetin asupan obat agar ia tidak meninggoy.

Bisakah Ja Yoon bertahan dalam hidupnya?
Nah.. ini bakalan ada Film The Witch part 2 nya nih… yang belum ada kabar kapan syuting dan tayangnya.

Lesson Learn Film The Witch: Part 1. The Subversion (2018)

Jalani Hidup Apa Adanya

Ya, jadi inget kalau hidup itu sudah ada penggarisnya. Jadi, tidak melawan takdir dengan menjalani kehidupan lain yang bukan dirinya. Inget banget pesan Pak Goo, Bapak angkatnya Ja Yoon.

Bagaimanapun kamu dilahirkan, kami tidak membesarkanmu dengan cara yang demikian.

Pak Goo, Quote Film The Witch: Part 1. The Subversion

Pak Goo dan Bu Goo membesarkan Ja Yoon yang memiliki trauma mental dan psikis dengan penuh kasih sayang. Meski mereka tahu bahwa Ja Yoon adalah anak luar biasa yang kalau marah bisa menghancurkan seluruh barang dan membunuh semua ternak, namun tak pernah sekalipun Pak Goo marah. Pak Goo dan Bu Goo sadar bahwa trauma itu sulit disembuhkan dan memilih untuk menyembuhkan luka Ja Yoon dengan basuhan dan limpahan kasih sayang.

Ja Yoon, anak yang cerdas dan ceria

Berjuang untuk Hidup

Meski Pak Goo tahu bahwa Ja Yoon akan menjadi “orang lain”, namun Pak Goo tetap memberikan kepercayaan untuk Ja Yoon bisa menemukan kembali jati dirinya dan berjuang untuk kehidupannya.

Sekarang aku tahu, bukan kita yang menemukannya.
Tapi dia yang menemukan kita
.

Choi Woo Sik, quote Film The Witch: Part 1. The Subversion

Ya, jalan hidup Ja Yoon memang tidak biasa yaa..
Walau masih muda tapi kudu menanggung kesakitan luar biasa yang tidak ia kehendaki. Inginnya Ja Yoon memiliki kehidupan biasa seperti anak-anak remaja pada umumnya, Tapi kenyataannya malah ia kudu mencari obat untuknya tetap bertahan hidup.

Pertanyaan di akhir Film The Witch: Part 1. The Subversion adalah “Bisakah aku mendapatkan obat yang bertahan selamanya?”

Karena Film The Witch: Part 1. The Subversion 2018 ini, Kim Da Mi yang kala itu dipilih berdasarkan audisi untuk memerankan karakter Ja Yoon ini memenangkan banyak penghargaan bergengsi di dunia perfilman Korea, diantaranya (39th) Blue Dragon Film Awards dan 2018 (55th) Daejong Film Awards sebagai Best New Actress.

Keren yaah..
Kalo Choi Woo Sik, gak perlu diragukan lagi lah.. Aktingnya, tatapan matanya, tone suaranya, semuanyaaaa…KEREN BANGET. Tatapan tajam bak pembunuh dan cibirannya bikin orang merasa pingin ditelan bumi saat itu juga. Tapi aku agak terganggu sama aktingnya meletin lidah. Emm, kaya gak sinkron sama kebengalannya sebagai tokoh tak bernama di sini.

Trailer Film The Witch: Part 1. The Subversion

Jadi sahabat lendyagassi penasaran pengen nonton gak?
Aku kemarin nonton di IQIYI, masih dalam rangka bahagia karena uda gak pernah nge-bug lagi si aplikasinya. Yeay~

Selamat menonton, sahabat lendyagassi.

즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.

With love,

logo lendyagassi

69 pemikiran pada “The Witch: Part 1. The Subversion, Film Thriller Rekayasa Otak”

  1. Pas nonton trailernya bikin deg, apalagi saat adegan action, penembakan hingga berdarah-darah. Pasti seru drakor kek gini…bikin penasaran penontonnya. Recommended banget drakor ini untuk ditonton, penuh pelajaran hidup dan bisa diambil hikmahnya untuk kehidupan dimasa sekarang.

    Balas
  2. Wah boleh juga nih drakor. Pengen nyari juga ah di Netflix. Mayan kan buat me-time saat lagi gabut, hehehe… Terima kasih atas informasi filmnya.

    Balas
  3. Ah si Choi Woo Sik mah cocok aja memerankan agak bandel gitu, tapi kan tetep keren hehe.
    Jadi part 2 nya ada dia lagi kan ya?
    Semoga deh cepet rilis yang ke-2 nya

    Balas
  4. ini film yang aku paling tunggu sekuelnya, sampai sekarang belum nongol juga nih sekuelnya. sebel gak sih? padahal ni film bagus banget. eh aktris Kim Da Mi nya malah nongol di itaewon class, hehehe. aku harap secepatnya ada nih sekuelnya. kan penasaran sama kelanjutannya

    Balas
  5. Baca reviewnya ini kok yaa aku sepintas kebayang ala-ala keluarga Edward Cullen yaaa, menarik sih ceritanya bikin aku penasaran jadi pengen nonton. Oke sip, masukin daftar watch list wiken ini

    Balas
  6. ya ampuunn baru tahu loh aku kirain ya mereka baru pernah main di our beloved summer dan setelah si kim da mi main sama bffnya woo shik alias park seo jun. jadi penasaran laahh nonton yg drama lainnya. mau aah! hahaha..

    Balas
  7. Aak, ak nonton Our Beloved Summer ini karena udah ngeship mereka sejak The Witch. Akhirnya kapalku berlayar huhuhu. Asli udah suka Woo Shik sejak di Rooftop Prince, he’s gonne be big menurutku dan emang kebukti yaa. Dia di The Witch gada obat sih, sakit, sakit, ganteng parah!

    Balas
  8. Wah! Lendy ini emang luar biyyaasssaa kl soal ngereview drakor or film. Begitu tertata sedemian apik. Bunda yg KZL gak bisa apal nama2 pemain drakor jd bisa juga tuh menikmati jalan ceritanya. Bodoamat soal nama, yg penting jalan ceritanya nyangkut in my brain. Lendyy…jngn2 bunda udah mulai sukak nih sama drakor or film2 Korea gara2 kepincut sama review olahan Lendy yg rapih dan enak dibaca. Eh, jngn2 lg nih: Lendy udah pinter bahasa Korea. Met aktivitas di Jum’at Berkah ya.

    Balas
  9. Duh, serem ih film trailer The Witch ini. Tuh goresan darah di pipi dan leher bikin kabooooorrrr hihihihi 😀 Film menegangkan seperti ini baiknya nonton jangan sendirian 😀 Aku ga ngikutin yang sebelumnya sih jadi ga paham sekuel2an nya 😀 Semangat nonton buat yang gemar genre ini 😀

    Balas
  10. Nama Dr. Baek ini mau tak mau memaksa aku tersenyum.
    Hihihi.
    Dr Baek yang tidak baek?
    Entahlah.

    Setuju banget tuh sama lesson learn-nya, terutama yang “Berjuang untuk Hidup” karena di dalam perjalanan hidup itulah kita ditempa, ada proses pembelajaran, menjadi dewasa, menjadi lebih baik.dll.

    Balas
  11. whoaaaaa Kim Da Mi…pasti keren banget nih filmnya. Tapi aku takut liat darah-darah gitu hahaha. Antara takut tapi penasaran juga.. Mba Lendy sih bikin review kok selalu keren ya, tiap reviewnya berhasil bikin aku pengen nonton.

    Balas
  12. Ini cowoknya kalau gak salah yang main parasite juga ya. Aku our belove summer udh nonton. Seruuuu banget. Mereka masih saling cinta tapi alasan putusnya itu bikin gregetan. Kalau drama korea yang ini belum nonton aku

    Balas
  13. kayaknya belakangan Kak Lendy tontonannya yang horor mulu nih tapi boleh juga lah ya selingan daripada yang berbunga-bunga mulu.
    beruntungnya Ja Yoon bisa diasuh oleh pasangan Pak Goo dan Bu Goo ya yang mencurahkan seluruh kasih sayang kepadanya, jadi Ja Yoon bisa tumbuh dengan baik walau masih tetap ada sisa-sisa kehidupan di masa lalu tiap kali ingatannya kembali ya.

    Balas
  14. Kejam sekali ya yang menyuntikkan zat addictive ke otak Ja Yoon itu. Jika takdir sudah digariskan, sungguh terlalu itu si doktor otak yang mencoba untuk menjadi Tuhan bagi orang lain dengan cara mengendalikan kehidupan sampe segitunya huhuhuuu…

    Balas
  15. kim dam mi ini memang termasuk aktris baru yang aktingnya bagus yaa. waktu main itaewon class juga dia menang award gitu. kalau drama terbarunya aku belum nonton sih nih soalnya masih belum ada mood nonton drakor. heu

    Balas
  16. menarik juga sih utk ditonton rame-rame pas hari libur akhir tahun, biasanya yang genre seperti ini disukai anak laki-laki. Kebetulan anak saya, suka banget nonton genre seperti ini. Dia suka gak ya sama the witch versi korean?

    Balas
  17. Wuiih… seru nih kayaknya filmnya ya. Ngebayangin misitis2 apa yang ada di film itu, selain mic bisa melayang. Kayaknya sambil nunggu our beloved summer bakalan searching nih di telegram link filmnya. seruuu

    Balas
  18. Pengen nonton banget. Ini genre drama kesukaanku. Aku takjub dengan kesabaran Pak Goo dan Bu Goo dalam membesarkansi nama ajaib. Serem banget kalau lagi marah bisa merusak barang DNA membunuh banyak ternak. Aku lebih penasaran lagi dengan siapa sebenarnya Pak Goo dan Bu Goo.

    Balas
  19. Paling suka kalo baca review itu pas endingnya, ada lesson learn.. Aku belum nonton drama ini. Menarik sepertinya ya, paling kalo ada adegan berdarah darah tutup mata bentar ahahaha

    Balas
  20. masya Allaaah,
    lagi pengen banget nonton tentang kisah para penyihir yang keren, pingin yang secara estetik terlihat visualnya, eh ada The Witch ini

    Ya memang rada kecewa karena actually “penyihir” emang ga ada dan hanya bikinan sih ya
    Dulu pernah pas booming Harry Potter itu, kisah di sinetron tentang para penyihir tapi hahahaha… lawak deh, keknya lebih kayak liat “lenong amatiran” di panggung jalanan (soalnya kalo Lenong beneran kan keren dan berkualitas) daripada sinema keren berkualitas (maaf yak)

    Balas
  21. Wah Da Mi sama Woo Sik berasa reunian berarti ya di our beloved summer. Ah jadi penasaran juga mau nonton the witch iniiiii.. Pas banget lagi nonton our beloved summer juga soalnyaaa.. hihihihi

    Balas
  22. Ⅿy brother suggested I migһt llike thіs web site. He was totakly right.
    Τhis post truⅼʏ maⅾe my day. You cann’t imagine ϳust hοw mich tіme I had spent foor this info!
    Ƭhanks!

    Balas
  23. AKTINGNYA WOO-SHIK KEREN BANGET DI SINI. Muka kiyowo, tapi di saat bersamaan juga punya tatapan misterius dan mematikan. Dia bisa switch ekspresi dan bahasa (korea ke inggris, dan sebaliknya) dengan apik! Itu scene di dalam kereta api adalah bagian favorit gue. Sayang, karakternya tak bernama hahaha.
    Btw gue nggak sadar lho dia main di Parasite sama Train to Busan.

    Terus baru ngeh, ITU GO MIN-SI YANG JADI FEMALE LEAD DI YOUTH OF MAY? BEDA BANGEEETTT MASIH CUPUUU DAN KECIL HAHAHAHA. Di Youth of May udah cakep banget dia.

    Anw, dari omongannya Pak Koo, buatku pelajarannya justru kita bisa “melawan” takdir. Maksudnya begini, nggak masalah bagaimana kita dilahirkan. Terlahir miskin, terlahir bodoh, dsb. Yang penting adalah bagaimana kita berkembang dan bertumbuh lalu menjadi lebih baik.

    Balas
    • Woo Shik memang Canada Boy..
      Hehhee.. warga negara Korea dan Canada.

      Jadi bule bangeyy sebenernya yaa..

      Iyasii.. sayangnya dia jadi karakter gak bernama.
      Pemainnya muda-mudi tapi genrenya badas ginii.. huhuu, asa mengkhianati masa remaja akutu..

      Go Minsi kliatan banget yaah.. progres aktingnya.
      Makin kesini, makin nemuin “dirinya” cocok di karakter kaya apaa..

      Balas

Tinggalkan komentar