Drama Korea Dr. Brain (2021) – Annyeong haseyo, sahabat lendyagassi.
Kali ini, aku mau bahas drama yang jarang sekali dibicarakan para drakorian. Salah satu penyebabnya mungkin karena temanya berat yaa, mengenai Science Fiction atau fiksi ilmiah. Drama Dr. Brain ini di adaptasi webcomic yang berjudul sama yakni “Dr. Brain” yang ditulis oleh Penulis Hong dan dipublikasikan oleh Kakao pada tanggal 21 Agustus 2016.
Drama Dr. Brain hanya tayang 1 kali dalam seminggu ini vibesnya mirip Netflix the Series, karena hanya tayang di Apple TV+. Bagi pengguna Apple, drama Dr. Brain bisa ditonton gratis tanpa perlu berlangganan.
Bagaimana review dan sinopsis drama Dr. Brain ini?
Yuk, aku ceritain kisahnya yang baru tayang 3 eps. Let’s get it~
Drama Korea Dr. Brain (2021)
Profil Drama
Judul : Dr. Brain
(Dr. Brain / Dr. 브레인)
Sutradara : Kim Jee-Woon
Penulis Drama : Jo Jae-Hong
Penulis Webcomic : Writer Hong
Pemeran Utama Drama Dr. Brain :
Lee Sun-Kyun sebagai Dr. Lee Se-Won (Peneliti Otak di BC Center)
Lee Yoo-Young sebagai Jung Jae-Yi
Pemeran Pendukung Drama Dr. Brain :
Park Hee-Soon sebagai Lee Kang-Mu (Detektif Swasta)
Seo Ji-Hye sebagai Choi Soo-Seok (Detektif dari Kepolisian)
Jo Bok-Rae sebagai Sergeant Park (Detektif dari Kepolisian)
Genre : Thriller, Mystery, Sci-Fi, Medical
Network : Apple TV+
Episode : 6 eps
Release Date : November 4, 2021
Tayang Setiap hari Kamis
Sinopsis Drama Dr. Brain
Bermula dari masa kecil seorang anak TK dengan rasa keingintahuan yang besar terhadap benda-benda di sekitarnya. Sang anak kecil ini berusaha membuka Alat Pemadam Api Ringan ( APAR atau TABUNG FIRE EXTINGUISHER) di sekolahnya. Akibat dari perbuatannya ini, tentu mencelakakan banyak anak kecil lain di kelasnya.
Karena wajahnya datar dan tidak ada perasaan takut, bersalah atau menangis, maka guru TK ini memanggil orangtua dari Se-Won, si anak kecil yang “beda” dari kebanyakan anak pada umumnya. Dan gurunya pun menyarankan untuk membawa berkonsultasi kepada ahlinya.
Diagnosis ASD (Autism Spectrum Disorder)
Untuk sementara, hasil pemeriksaan melalui uji kognitifnya, Sewon dinyatakan mengidap ASD atau autis. Dan disarankan untuk memindai otaknya secara rutin menggunakan MRI untuk tahu perkembangan otak bagian hipokampus dan amigdalanya. Biaya per-treatmentnya 1.000 dollar.
Dari wajahnya, Ibu Sewon tampak khawatir dengan masalah biaya ini. Tetapi di sisi lain, sang Ibu sangat ingin melihat anaknya bisa bergabung di lingkungan sosial dengan baik layaknya anak pada umunya.
Di kala kalut memikirkan Sewon, Ibunya membiarkan Sewon bersepeda di jalan raya yang tampak sepi. Sewon baik-baik saja, namun saat Ibunya menyeberang, mendadak truk menabrak sang Ibu hingga meninggal di tempat.
Lalu apa yang terjadi dengan Sewon Kecil?
Ingatan Luar Biasa
Sewon kecil yang melihat kejadian itu, saat ditanya oleh dokter (karena langsung diselamatkan, takut trauma) menjawab dengan datar, bahwa ia mengingat semua kejadian kecelakaan sang Ibu dengan detil. Ia bahkan mampu menceritakan dengan tenang kisah versi pendek dan panjangnya.
Semua tepat!
Dari mulai ekspresi sang penabrak (supir truk), nomor polisi, gambaran retakan kaca yang terjadi mirip jaring laba-laba, ekspresi sang Ibu dan kalimat terakhir yang Ibu sampaikan. Detil dan benar.
Semua dokter menyimpulkan bahwa Sewon anak yang cerdasnya luar biasa walau kekurangannya, ia tidak bisa merasakan emosi apapun.
Penelitian Mengenai Bahasa Gelombang Otak Oleh Dr. Sewon
Setelah melewati masa kecilnya yang suram, kini Lee Se-Won sudah menjadi Doktor dan peneliti otak di sebuah tempat penelitian di Korea yang bernama BC Center. Dr. Sewon mengembangkan penelitian mengenai Bahasa Gelombang Otak. Dengan kata lain, ingatan seseorang bisa dipindai dengan menggunakan suatu alat dan orang tersebut akan memiliki ingatan orang lain.
Namun dengan syarat, otak yang akan dipindai adalah otak orang yang koma atau baru meninggal. Karena gelombang dari syaraf neuronnya sudah tenang, tidak bergejolak.
Apa yang terjadi?
Amankah penelitian Dr. Sewon ini?
Manfaat dan Resiko Memindai Ingatan Orang Lain
Ada manfaat tentu ada resiko yang harus dijalani saat memindai otak. Pada percobaan pertama, Dr. Sewon nyaris kehilangan nyawanya karena tidak sadarkan diri. Semakin sering ia melakukan percobaan, Dr. Sewon semakin paham kekurangan dan kelebihan alat pindai otak yang diciptakannya.
Manfaat Alat Pindai Gelombang Otak Dr. Sewon dari sisi medis bisa membantu pasien dengan gangguan pada otak yang tidak bisa berkomunikasi atau menderita gangguan neurodegeneratif seperti demensia. Selain itu, para dokter juga bisa menarik alam bawah sadar pasien yang koma, sehingga bisa mendiagnosis penyebab koma dan mengembangkan perawatan.
Sisi negatifnya adalah jika pikiran kita diekspos, tanpa disaring, ke orang lain, bisa kau bayangkan betapa meresahkan dan menakutkannya itu? Sinkronisasi otak tentu memiliki risiko disalahgunakan dan menimbulkan dilema HAM.
Kasus Pertama Dr. Sewon Dalam Drama Dr. Brain
Penelitian Dr. Sewon mendatangkan sebuah fakta baru bahwa alat pindainya bisa digunakan untuk mencari tahu penyebab kematian seseorang yang bernama Lim Jun-Ki. Siapakah Lim Jun-Ki ini? Dan kenapa ia meninggal?
Melalui alat pindai otak yang dikembangkan Dr. Sewon, terungkap sebuah fakta yang gak disangka-sangka. Bahwa Lim Jun-Ki berhubungan dengan istri dan anak dari Dr. Sewon.
Karakter Lee Sun Kyun sebagai Lee Se Won
Dulu, Lee Se Won juga memiliki keluarga bahagia. Meski ia tidak bisa merasakan emosi dan tidak seperti kebanyakan orang pada umumnya, nyatanya saat itu ia bahagia dengan istri, anak lelakinya yang masih berusia sekitar 7 tahun dan seekor kucing bernama Mika.
Lalu, sebuah kejadian memporak-porandakan rumahtangganya. Anak semata wayangnya yang bernama Do-Yoon meninggal karena ledakan dari gas di dalam paviliun di bagian rumah utama mereka saat sedang bermain. Istrinya yang mengetahui hal tersebut tidak terima dengan kematian sang anak dan terus denial sehingga sering histeris dan berteriak bahwa Do Yoon belum meninggal.
Stres sampai-sampai sering mencoba melakukan percobaan bunuh diri hingga sang istri dirawat secara intensif di ruang basement rumah mereka.
Karakter Park Hee-Soon sebagai Lee Kang-Mu
Bagi yang sudah menonton drama My Name, ya.. Lee Kang Mu adalah Choi Mu-Jin, bandar narkoba yang membunuh Ayah Ji Woo dan hingga akhir baru diketahui bahwa dialah dalangnya. Berbeda karakternya di drama My Name, di drama Dr. Brain, si ahjussi gahar ini menjadi mantan polisi yang kini kerjanya adalah menjadi detektif swasta.
Ia disewa oleh klien yang bernama Lim Jun-Ki dan diminta menyelidiki Dr. Sewon. Belum semua informasi didapat, Lim Jun-Ki ditemukan meninggal dengan penyebab luka tusukan di perut, dada dan leher. Yang aneh juga, otaknya belum lama meninggal sudah ditusuk sesuatu (semacam benda tumpul, yang tanpa diketahui Dr. Sewon, dia telah menjadikan Lim Jun-Ki klien pertamanya, sebelum adanya kasus, sehingga seperti sebuah kebetulan)
Dr. Sewon Dicurigai yang Melakukan Semua Pembunuhan
Karena melihat rekam jejak CCTV, maka detektif Choi Soo-Seok (diperankan oleh Seo Ji-Hye, drama Dinner Mate) dan detektif Park (diperankan oleh Jo Bok-Rae) mencurigai Dr. Sewon yang melakukan semua kejahatan. Dari mulai pembunuhan Lim Jun-Ki, mengurung istrinya yang koma dan menghilangkan anaknya, Do Yoon.
Merasa ganjil dengan itu semua, Dr. Sewon pun mulai menyelidiki satu demi satu apa penyebab kejahatan ini bermula. Dari mulai usahanya menemukan anaknya, hingga Dr. Sewon harus menelan pahit kemungkinan istrinya selingkuh dengan Lim Jun-Ki dan hidup bersama anak semata wayang Lim Jun-Ki yang bernama Lim Hee-Jin. Dan Lim Hee-Jin ini memegang peranan penting sebagai penunjuk bahwa Do Yoon masih hidup (walau diberitahukannya melalui halusinasi).
Jadi, siapakah pembunuh Lim Jun-Ki?
Apakah benar Do Yoon dan Lim Hee-Jin masih hidup? Lalu dimanakah mereka berada?
Ada misteri apa yang disembunyikan istri Dr. Sewon?
Kesan Menonton Drama Dr. Brain (2021)
Ini drama yang aku tunggu-tunggu. Vibesnya seperti drama Jepang yang penuh misteri namun tetap memiliki pendalaman riset topik yang luar biasa. Ya, inti ceritanya mirip drama Beautiful Mind (2016) yang diperankan oleh Jang Hyuk dan Park So Dam, yakni mengenai kelainan otak seseorang yang berpengaruh terhadap respon mengenai emosi pada dirinya.
Namun di drama Dr. Brain, dibalut dengan genre Thriller, Mystery, dan Sci-Fi. Jadinya luar biasa keren deh.. Sayangnya, Dr. Brain hanya tayang eksklusif di Apple TV+ dan seminggu sekali, hari Kamis aja. Bayangin gimana penasarannya penonton dengan ending eps 2 kemarin.
Untuk yang suka drama science fiction seperti Film Seobok, maka Korea kali ini menawarkan drama Dr. Brain yang diadaptasi dari webtoon berjudul Dr. Brain juga. Dan kabarnya, Dr. Brain akan ada season 2 nya juga. Wah..bakalan seru nih yaa..
Lesson Learn Drama Dr. Brain (2021)
Ilmu pengetahuan bisa menjadi jalan pembuka
Ada banyak jalan menuju sebuah kebenaran. Salah satunya adalah dengan ilmu pengetahuan. Di drama Dr. Brain mirip-mirip kasusnya kaya di Film Forgotten yaah..
Aku curiganya sih gitu.. Tapi semoga pelaku dari pembunuhannya adalah seseorang yang mengejutkan.
Fokus Pada Tujuan
Karakter Dr. Sewon ini sangat fokus sama tujuan. Sampai-sampai ada satu scene lucu ((yang sebenarnya bukan lucu sih)). Jadi setiap habis memindai otak manusia kan Dr. Sewon langung merasakan efek dari pindaiannya yakni sikapnya menjadi seperti orang yang dipindai.
Nah, Dr. Sewon menemukan mayat Mika, kucing peliharaan mereka. Saat mengetahui mayat Mika masih hangat, Dr. Sewon segera memindai otak kucing ke otaknya. Sehingga kemampuan kucing pun menjadi milik Dr. Sewon. Seperti penglihatan, perasaan dan semua perpektif Mika.
Merekam Setiap Hasil Penelitian
Yang namanya ilmuwan, setiap hasil penelitian dilakukan dengan tertulis dan terukur. Belum bisa menuliskannya, agar tidak lupa, Dr. Sewon senantiasa merekam hasil penelitiannya melalui alat perekam kecil yang selalu ia bawa kemana-mana.
Dan ini tuh berlaku meski Dr. Sewon memiliki daya ingat yang kuat. Hal ini mengajarkan kita semua untuk menulis setiap hari meski tulisan itu hanya kejadian yang kita alami dan berulang. Karena kinerja otak itu akan mere-called semua yang dialami dalam sebuah memori yang bernama kenangan. ((eciee~))
Unik banget sih ya.. drama Dr. Brain ini. Aku suka sama penulisnya karena meramu ceritanya peuh misteri dan dark. Suasana kelam juga membayangi drama Dr. Brain. Selain itu Lee Sun Kyun gitu… Sudah senior banget dan jadi terasa pas memerankan tokoh tanpa emosi.
Namun setelah memindai otak dari para orang yang meninggal, ia malah mendapatkan pengalaman baru. Salah satunya jadi bisa bergaul dengan rekan sekantornya dan bisa merasakan emosisedih, marah, dan takut.
Bagaimana perjuangan Dr. Sewon dalam rangka mencari pelaku dari pembunuhan Lim Jun Ki dan ada apa sebenarnya yang terjadi dengan anak dan istrinya?
Misteri yang akan terungkap di sepanjang 6 eps. Dan kabarnya akan ada Dr. Brain season 2 juga. Gak sabar menunggu hari Kamis nih..
즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.
With love,
Ceritanya menarik ya… Drama korea sekarang ini sepertinya mengalami perkembangan ya, gak melulu cerita percintaan, tapi banyak mengusung tema2 yang lebih keren
Mantap nih ceritanya. aku dapat rekomendasi drakor banyak dr mba lendy, bakalan aku tonton nih, seru ceritanya.
Orang Korea ada aja idenya untuk menampilkan drakor yg menarik ya. inilah hebatnya mereka. ceritanya seperti nyata karena semua hasil riset yg mendalam dan didukung oleh peralatan yg canggih.
Wahh, Seo Ji Hye main drakor lagi!
Hmm, menarik banget ini plotnya
science fiction, ya.
agak jarang dibikin sineas korea ya.
kapan2 mau nonton aahhh
Itulah hidup dibalik otak kita ada menyimpan suatu kenangan yang sungguh terlupkan. Dr brain kemungkinan pintar karena latihan otak wkkk
Wah menarik banget sih dramanya plotnya memang rada unik yaaah
Selalu penasaran ama karakter yang gak punya emosi kayak Sewon ini
Pengen tahu dalem pikirannya kayak gimana
Jadi penasaran pengen nonton juga deh
Pliiiss, di otakku ini banyak kenangan bareng si Dia, kira2 bisa dipindai juga gituu, atulah Dokteer kasep heleeep!!
GAgal pokeuus sama dokter anu kasep akutu.
Wow wow..boleh juga nih Dr. Brain. Masuk waiting list untuk ditonton deh. Kali aja bisa melumpuhkan ingatanku akan Choi Mu-jin di My Name. Wkwkwkw. Ya gimana, belum beres move on nih. Hiks
Bagus pastinya drama korea ini mba. Apalagi juga melalui riset mendalam. Jadi kayak nggak sekeedar asal buat drama tapi juga banyak memperhatikan berbagai aspek ya
Tema fiksi ilmiah memang menyedot pikiran hihihihi 🙂 Ga bisa keskip sedikit aja pergi ke dapur misalnya, ntar keteteran ceritanya wkwkwkw 🙂 Ini drama dokter Brain sepertinya oke juga ditonton rame2, soalnya ada serem2nya ya hihihi…Ada cerita kelainan otaknya, ada pembunuhannya dll.
Lama banget ya nunggu eps berikutnya seminggu kemudian. Aku tim binge watch ajalah. Udah cukup nyesel ngikutin mouse kemaren. Tiap minggu dibikin penasaran. Yg ini nunggubkelar dramanya aja udah
Duh dokter ada ada aja ya. Mika si kucing pakai di pindai. Hingga kelakuan Dr. Brain seperti kucing baik matanya setajam kucing
Ah noted nih selalu menulis tiap hari apa yang perlu kita tulis ya..supaya jangan lupa. Dulu mengandalkan ingatan sendiri masih bisa, lah sekarang usia sudah mulai makin mature hahaha bawaannya jadi sering lupa..
Jadi ngebayangin saat mindahin otak orang yang sudah meninggal, berasa serem aja..ntar mayatnya hidup lagi hihihi…tapi seru banget ceritanya ya mbak, penuh drama dan misteri sekaligus ada bau-bau ilmu pengetahuannya gitu. Penasaran juga pengen tahu endingnya kayak apa.
plot dan genrenya auto bikin penasaran nih.
Semoga bisa ikutan nonton Dr. Brain.. tapi abis Jirisan selesai 😀
Makin kepo pengen nonton drama ini tapi entahlah apakah aku kuat kalo nonton seminggu sekali, soalnya suka gak sabaran hahaha Kayaknya marathon nunggu tamat aja biar lebih aman kali yaaah
Rada ngeri pas bagian memindai otak orang yang koma atau baru meninggal. Huhuuu serem juga yaa.. klo di dunia beneran ada gak ya yang kayak gitu. Idenya emang luar biasa nih
Masih belum kelar ya dramanya, aku sukanya nonton kalau sudah kelar ceritanya, biar gak penasaran tiap minggunya haha.
Hhm boleh juga nih menulis tiap hari kejadian yang kita alami, udah lama gak nulis 😀
Menarik nih teknologi yang diceritakan dalam film dokter Brain ini mbak. Mungkin saat ini masih hanya angan-angan seperti dalam pekerjaan Sewon ini. Tapi saya percaya bahwa yang bisa kita pikirkan akan bisa terwujud. Nah nanti kan bisa juga dipakai untuk memindai otak para penjahat dan mencari tahu mengapa mereka misalnya sanggup membunuh tanpa mata berkedip. Atau para koruptor yang berbohong. Seru kali yah kalau mereka dipindai otaknya 😂
Sayang banget, aku gak punya apple nggak bisa lihat nih. Padahal sudah pengen banget lihat. Ini genre drama kesukaanku.
Asli penasaran beneran nggak sih dr. Sewon yang bunuh?
Masuk amal sih kalau dia bunuh tapi kondisi nggak sadar. Tapi kok ya rasane hati nggak rela kalau beneran dia pembunuhnya hehe.
menarik sekali ceritanya…qpalagi episodenya pendek. Durasinya cocok buatku yg tak selalu sabar nonton drama panjang 🙂
Seandainya ini nyata, sebenarnya bermanfaat ya…Tapi ya itu, ada potensi mengerikan jg dari teknologi pindai ingatan ini.
Hmm butuh langganan Netflix beneran deh aku
Aku ga menemukan Dr. Brain di VIU
Adanya Doctor Stranger saja
Baiklah mari kita nonton setelah penasaran sama otak anak ini
Suka nih sama ceritanya Dr. Brain. Bikin penasaran dan deg-degan juga ya. Coba ah aku cari channel lainnya biar bisa nonton.
Tema science fiction gini suamiku suka banget mba, kalau aku termasuk yang berat dengan temanya. Cocok banget aku berlangganan Apple TV ntar aku suruh suami nonton 🙂
Hanya di Apple TV tiap Kamis tayangnya Dr Brain ya…fixed, pinjam iPad anak-anak mau nonton nanti hihihi
Kok jadi penasaran habis mindai otak jadi serasa yang dipindai. Hm, saat mindai otak Mika si kucing terus jadi berkemampuan kucing Dr Sewon…wah, kayak mana tuh ya
Sama ya kayak saya yang suka merekam kenangan. Bedanya saya merekam kenangan di blog. Pastinya bukan untuk tujuan sains hihihihi
Wiihhh drakor yang seru banget ini kayaknya Lend.. Ada-ada aja ya ide crita drakor tuh..Aku sampe geleng2 kepala dibuatnya
Kalau nonton drama ini emang kudu bersabar dan menyadari itu cuma fiksi jd emang ekspektasinya kudu diturunin #imho 😀
Wah tumbenan banget cuma 6 episode. Ini salah satu genre drama yang kalau gk endingnya membagongkan ya bikin hepi haha
Drama seperti ini bisa jadi pilihan buat di tonton. Apalagi pemainnya terkenal dan juga senior ya mba sehingga bisa main sesuai dengan karakternya
wahh drama fiksi ilmiah!!
Pasti ceritanya menarik ya teh, meski mungkin agak berat dan mikir nontonya
tapi asli ide ceritanya out of the box
Waah ini Om-nya yang di My Mister bukan sih teh? Mana ada om Mu Jin pula. Aku belum pernah nonton drakor yang genre-nya gini. Memang ya ide ceritanya tuh luar biasa banget di sana. Btw ku jadi penasaran, Teh Lendy pernah ngitung nggak, udah berapa drakor yang ditonton sampai sekarang kah? Hihi.
Aku pernah nonton drama di mana tokohnya bisa mengingat sesuatu dengan detail dan itu menyakitkan. Gak kebayang kalau betulan ada buat mindahin pikiran kaya gitu. Karena genrenya Sci-Fi, aku agak mikir deh kalau mau nonton Dr. Brain ini
Aku pernah nonton drama di mana tokohnya bisa mengingat sesuatu dengan detail dan itu menyakitkan. Gak kebayang kalau betulan ada buat mindahin pikiran kaya gitu. Karena genrenya Sci-Fi, aku agak mikir deh kalau mau nonton dr Brain ini
Yaah cuman di Apple+ TV. Aku nungguin cerita Mbak Len aja gimana melanjutkan. Ini baru 1 episode? Udah panjang yaa alurnya. Ngeri juga sih kalau sampai ada alat pindai otak seperti itu.
Keren banget nih, saya suka dengan tema beginian, fiksi sains. Nonton ginian bisa nambah pengetahuan juga tentang perkembangan teknologi, yang sebelumnya bahkan nggak pernah terbayang akan bisa sepesat itu. Bisa sampai memindai otak dan mengungkap banyak kejadian tersembunyi
Dr.Brain,catet buat akhir minggu ini. Beberapa minggu terakhir tontonanku drakor kocak-kocak, berasa gak banyak mikir dan ngakak terus. Skrg pengin yg agak serius dan Dr. Brain ini menarik untuk belajar memahami orang lain
Menarik dan gak bisa ngebayangin gimana perasaannya setelah mindai otak orang, kan jadi tahu macem-macem ya? Fix mau kutonton akhir minggu ini.
Ini film kok cerdas banget ya. Kepikiran aja gitu buat memindai ingatan seseorang. Jadi ngebayangin kalo alatnya beneran ada, mungkin orang yg sedang koma bisa dpt bantuan lebih lanjut ya
Wuih keren banget ide cerita Mr. Brain inbi, Mbak Len. Sayang saja kalau gak banyak yang nonton.
Btw kalau film Beautiful Mind (2016) saya nonton dan suka banget. Nah di situ tuh, tokohnya mengalami split personality. Kondisi di mana seseorang bisa terpecah kepribadiannya. Saya sampe bela2in ngirim email lho ke Pak Sarlito (almarhum), seorang psikolog terkenal buat nanyain apakah tokohnya itu mengalami split personality, dan memang iya.
Wah kalau nonton ini, jangan2 aku deg2an terus sepanjang film berjalan. Tapi bikin penasaran juga. Bisikin akhir ceritanya nanti klo sudah selesi ya Teh..
Wah jadi pingin nonton. Tema2 begini emang berat tapi seru. Apalagi kalo akting pemainnya oke
Pernah liat trailernya mang bikin penasaran, Lee Sun Kyun memang pas banget meranin drakor ini ya, aktingnya makin hari makin keren aja, ditambah suaranya lagi yang khas banget, hehe maaf salfok saya XD
Waah ini kan Mas yang main si drama masak (lupa judulnya) pokoknya dia sebagai chef karakternya keras banget dan kaku. Dia sepertinya cocok main di genre beginian.
yaah makin pusing aja nih nonton drakor banyak pilihan judul wkwk
Betul…drama masak jaman dulu sama Gong Hyo Jin eonni..judulnya “Pasta”.
Ide ceritanya keren, ya. Unik, lain dari biasanya. Memindai ingatan seseorang dengan sebuah alat itu sebuah temuan yang cerdas. Hanya sayangnya sang penemu tidak bisa memiliki perasaan, ya.
Kalau hasil rise jdnya ga asla asalan ya..hasilnya juga biasanya jauh lbh baik dari usaha yg biasa saja ..
Ceritanya menarik. Tapi serem juga ya, ngebayangin kalo sampe suatu saat nanti alat pemindai otak ini bisa beredar bebas. Dan setiap orang bebas memindai ingatan siapa pun. Ngeri euy!
Seruuu!! ini sih seru banget. wajib ditonton.
aku suka kalau dokter2 gini.. hihi 😀
ngeliat muka2 polos sewaktu sewon kecil sedih ya, mana ditinggal ibunya pula. etapi, dia gak bisa ngerasain emosi yaa.. jadinya datar2 aja 😀
penasaran juga sama alat pindainya yang bisa cari tahu penyebab kematian seseorang. fix seru..
Kok tampak seru yaaa series dr Brain ini tapi kenapa cuma di apple tv aja huhuhu, masih ngarep sih nanti bakal di release di netflix dll
Makin bayak ya drakor yang diadaptasi dari webtoon zaman skrng. Kok ya bisa2nya gtu org punya pikiran liar soal tema2 kyk gini. Tapi menarik menurutku sih. Nanti mau coba nonton juga ah apalagi episodenya pendek.
Cerita yg sangat bagus, apalagi di dunia kedokteran tentang memindai otak, menggali ingatan. Jadi pengen lihat di Netflix mbak.
Aku suka nih kalau drama misteri thriller gini soalnya drama thriller korea ga kalah sama hollywood lho
Ahay, ada juga ulasan Kdrama Dr Brain yang dibikin Kak Lendy. Ini bagus emang dan mengundang penasaran serta bisa nambah banyak referensi baru tentang bagaimana kerja otak. Oh ya ngomong-ngomong, ini Mbak Lendy gimana bagi waktunya ya untuk nonton sekian banyak drama… hahaha. Aku penasaran