Review Sinopsis Film Korea Next Sohee (2023) – Annyeong haseyo, sahabat lendyagassi.
Seperti yang uda aku janjikan sebelumnya, kalau aku uda tertarik nonton film Next Sohee ini dari sejak filmnya masuk setlist film Korea yang akan tayang di bulan Februari 2023. Tapi karena namanya film, pasti butuh waktu buat sampai tayang resmi di Indonesia. Em, lebih tepatnya untuk versi digital yang bisa dinikmati di layanan streaming.
Film Next Sohee ini berhasil memenangkan banyak kategori di BaekSang Arts Awards (59th) 2023 yang diselenggarakan pada 28 April 2023 di Paradise City di Incheon pukul 17.30 KST kemarin. Diantaranya Best Screenplay (July Jung), Best New Actress (Kim Si-Eun) dan Gucci Impact Award.
Karena cast dari Film Korea Next Sohee adalah aktor senior Bae Doo-Na, aku jadi tergelitik untuk nonton film ini. Seperti biasa, kalau masalah genre, aku tipikal penonton semua genre sih.. Anaknya gak rewel, hihih.. Asalkan ada tempat nonton yang HD, nyaman dan sentosa, ayoook aja.
Dan uda nyangka Next Sohee bakalan se-depressed itu..
Jadi gimana, sahabat lendyagassi masih penasaran alur kisah Film Next Sohee kan?
C’mon, let’s get it~
Film Korea Next Sohee (2023)
Profil Film
Judul : Next Sohee
(Daeum Sohee / 다음 소희)
Director : July Jung
Penulis Film : July Jung
Pemeran Film Next Sohee (2023) :
Bae Doo-Na – Yoo-Jin
Kim Si-Eun – So-Hee
Genre : Mystery, Drama
Release Date : February 8, 2023
Network : Solaire Partners
Runtime : 138 minutes
Rating : ⭐⭐/5
Sinopsis Film Next Sohee (2023)
Seorang gadis SMA yang bernama So-Hee (Kim Si-Eun) punya impian dan passion di bidang dancing ini mendadak dapat panggilan pekerjaan oleh perusahaan telekomunikasi dengan posisi call center. Karena sangat jarangnya anak SMA yang belum lulus tapi uda dapat tawaran pekerjaan, maka So-Hee pun tak keberatan kalau kudu meninggalkan hobi dan sekolahnya tersebut.
So-Hee yang rajin berlatih menari ini mendadak pamit sama sahabat dan teman-temannya kalau mau pindah ke Seoul untuk memulai karirnya dari mulai nol. Dan ia bangga banget dengan terpilihnya dirinya untuk meniti wanita karir.
Semua temen-temen So-Hee pun iri dan mengucapkan selamat sehingga So-Hee pun merasa berbunga-bunga menantikan apa yang akan terjadi di lingkungan barunya tersebut. Kira-kira, apakah So-Hee akan bahagia dan beneran meniti karir di sebuah perusahaan ternama seperti yang dijanjikan oleh perusahaan penyalur tenaga kerja?
D-Day Kerja di Perusahaan Call Center
Uda pasti di hari pertama kerja, So-Hee ngerasa canggung banget. Apa-apa masih bingung dan serba awkward. Tapi dengan semangat bekerja pegawai baru, So-Hee berkata akan melakukan segalanya yang terbaik.
Yang diterima dari sekian banyak siswa dari daerah hanya 3 orang, termasuk So-Hee. Jadi boleh doonk, dia ngerasa jumawa di awal-awal masuk kerja. Dan dengan persiapan layaknya wanita karir, So-Hee menggunakan baju formal.
FYI, gak cuma di Indonesia ternyata yang memperkerjakan pekerja out sourcing dan bermasalah dengan hukum. Di Korea pun sama. Perusahaan Call Canter sebesar ini memperkerjakan banyak pegawai dengan sistem kontrak. Dan parahnya kontrak ini berkaitan juga dengan pendapatan.
So-Hee yang masih awal bekerja, agaknya siyock waktu tau bahwa gaji yang diterimanya bukanlah gaji pokok seperti yang dijanjikan. Namun jumlahnya lebih kecil lagi karena ada klausul bahwa pegawai baru yang masih masa training (dalam batas waktu yang tydack ditentukan) hanya menerima gaji separuhnya dari gaji pokok.
Kebayang ya..
Capeknya kerja 8 jam setiap hari, belum lagi namanya anak magang suka over-time dan pas waktunya gajian, So-Hee ngerasa gak sesuai ekspektasi. Pen ngamook gak tuh??
So-Hee Marah Dengan Caranya
Impian buat jadi wanita karir yang sukses ternyata gak semudah itu ya, guiiss..
So-Hee yang tadinya uda mimpi mau ngapain aja sama gaji pertamanya, akhirnya cuma bisa nggondog karena atasannya pun gak bisa apa-apa mengenai kebijakan perusahaan.
Dan ternyata, meskipun Call Center, mereka bukan hanya menerima keluhan, tapi juga sekaligus memberikan masukan positif akan produk yang mereka jual. Kalau para call center ini berhasil membujuk untuk tetap bertahan dengan iming-iming, gratis dapet layanan ini dan itu, maka dapet point lebih.
Sayangnya, So-Hee uda terlanjur ngambeg sama perusahaan, sehingga ketika ada yang mau minta putus layanan A, ia langsung menyetujui, tanpa ada keinginan buat membujuk atau kasih iming-iming. Akibatnya, customer loss makin banyak dan pendapatan dari tim call center So-Hee makin menurun.
So-Hee dan beberapa orang yang performanya turun terus dimarahin abis-abisan sama atasan dan atasannya lagi.. Sehingga pada suatu hari, atasan So-Hee yang suka belain pegawai baru, termasuk So-Hee ditemukan meninggoy di dalam mobil.
Setelah di autopsi, ternyata memang murni kasus bundir, sehingga gak ada asuransi perusahaan yang cair. Sehingga duka yang mendalam bagi keluarga sang atasan makin makin ya.. Mana si atasan yang bae ini baru punya anak kecil yang lagi lucu-lucunya..
Beban Kerja Terus Membayangi
Sejak atasan So-Hee meninggoy, So-Hee makin makin terpuruk rasanya. Ia gak bisa kerja dengan bener dan selalu melewatkan banyak makan. Kerjanya ketemuan sama sahabatnya dan ngomong ngalur-ngidul kayak orang marah gajelas. Temennya ya gak suka kalo dateng cuma buat ngelampiasin amarah akibat kerja doankk… Jadi, So-Hee semakin dijauhin temen and be a problematic girl.
Di saat yang sama, kantor minta So-Hee dan karyawan yang lain buat kasih keterangan secara tertulis mengenai meninggalnya si karyawan kantor tadi bukan karena kerjaan, tapi masalah keluarga yang menumpuk. Intinya biar perusahaan gak ngluarin biaya ina-inu lah ya..
So-Hee yang mengetahui hal tersebut, semakin marah dan mukul atasannya yang gantiin si bapak yang meninggal ini.
Duuh!!
Uda bisa ditebak, So-Hee dapet skorsing dari perusahaan dan pada akhirnya ia dipanggil oleh sekolah ((yang bertanggung jawab karena pihak sekolah juga yang awalnya menyarankan So-Hee buat kerja di perusahaan tersebut kan..))
Dan tau apa tanggapan sekolah?
Si bapack cuma bilang “Semua orang kerja memang punya kesulitannya masing-masing. Tidak bisakah kamu bertahan demi nama baik sekolah? Kalau kamu bermasalah, maka tidak ada perusahaan yang mau ambil tenaga kerja dari sekolah kita lagi..”
Dan di saat So-Hee protes “Bapak tau apa pekerjaan saya?”
Si Bapak ngejawab “Ya tau lah.. Call Canter mang ngapain lagi selain jawab-jawabin telp? Semudah itu kan?”
Stresnya So-Hee membawanya jadi gadis yang suka minum-minum. Setelah kobam, ia ditemukan mengiris nadinya dan membiarkan dirinya meninggal perlahan. Beruntung saat itu ia masih bisa diselamatkan.
Peran Orang Dewasa di Saat So-Hee Terpuruk
Bahkan, So-Hee gak berani cerita sama kedua orangtuanya mengenai tekanan yang ia terima dari berbagai pihak. Dari kantor, dari teman-temannya, dari sekolah bahkan dari penyalur tenaga kerja. Semua seolah nyalahin So-Hee, So-Hee dan So-Hee.
Akhirnya,
Di waktu sore yang cerah di musim yang dingin, So-Hee memberanikan diri untuk mengakhiri hidupnya dengan cara masuk ke dalam sungai di kotanya.
Apakah kali ini So-Hee berhasil suicide?
Dan gimana kasus ini akan ditangani?
Kesan Nonton Film Korea Next So-Hee
Kayanya emang bener sih, film yang mengangkat isu sosial begini selalu menarik perhatian penikmat film. Karena terbukti Film Next So-Hee diputar perdana setahun sebelum beneran launching di bioskop yakni tanggal 22 Mei 2022, sedangkan beredar di bioskop pada 8 Februari 2023.
Sehingga Next So-Hee berhasil memenangkan beberapa kategori di BaekSang Arts Awards (59th) 2023 nemenin Decision to Leave, The Night Owl, Hansan: Rising Dragon, 6/45 dan Christmas Carol.
Ending Film Next Sohee memang sesuai perkiraan awal. Gak ada tersangka lain selain menyoroti masalah hukum tenaga kerja yang berlaku di Korea. Payahnya hukum yang berlaku ini mengakibatkan gak ada payung yang melindungi para tenaga kerja dari masalah yang menjerat mereka sehingga karena himpitan ekonomi, tekanan pekerjaan dan masalah pribadi bisa jadi pemicu dari keputusasaan seseorang sehingga memilih shortcut untuk mengakhiri hidupnya.
Sedih ya..
Aku juga gak bisa menyalahkan lingkungannya yang cuek dengan sikap Sohee yang berubah drastis sejak bekerja. Ia jadi bukan gadis yang ramah dan suka bercerita lagi seperti yang dulu, ia juga jadi lebih banyak murung dan yang paling penting, sinyal awal sebenernya uda ditunjukkan untuk orang-orang di dekat Sohee melalui potong nadi yang ternyata berhasil diselamatkan.
Namun gak ada yang peka sehingga Sohee semakin terpuruk dalam jurang kesendiriannya hingga berakhir di musim dingin, kala itu.
Kerja keras dan usaha, layak dihargai
Quote Film Next Sohee, 2023
Trailer Film Korea Next Sohee (2023)
Film yang cukup depressed.
Buat yang punya keluarga, sahabat dekat, tetangga, plis.. jangan abai dengan isu kesehatan mental seseorang. Karena gak pernah ada yang tahu sudah sejauh mana mereka bertahan.
Plis, jaga lisan.
Jangan sembarangan ngomong, ngetik dan berkata-kata kejam melalui apapun. Karena luka batin seseorang ini akan bertahan lebih lama daripada luka fisik.
Sekian review film Korea kali ini.
Buat yang pingin nonton film Next Sohee, bisa ditonton di aplikasi Thailand itu yaa..
Selamat Menonton.
즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.
With love,
Baca review & sinopsisnya jadi ikutan sedih. Memang, orang yang tidak mengalami, suka menggampangkan masalah. Atau sebenarnya tahu, tapi pura-pura tidak tahu karena tidak mau terlibat di dalamnya. Kasihan sampai tidak tahu mau bagaimana lagi dan akhirnya memutuskan bunuh diri
Sedih banget Mba Leen baca sinopsisnya. Itu Mbak Sohee juga mukanya pikasianeun banget. Dia merasa nggak ada yang peka sama masalahnya dia, ngerasa sendirian dan akhirnya bye~ heu..
Iya lhoooo. lirik fotonya si SoHee aja asa asa nyampe sini gitu aura aura merananya. Semua rasa senang karena bisa ngerasain punya pekerjaan lebih dulu dibanding teman-teman sekolahnya tuh ternyata menjebak dia dalam perasaan nggak karuan yang nyiksa banget. Mukanya kayak lagi bilang gitu.
Memang beban banget sih jadi Sohee. Kemarahan dia terhadap perusahaannya bisa dimaklumi. Sayangnya gak ada yang mau memahami. Kedudukan pekerja jadi terkesan lemah banget, ya.
Duh berati nanti klo nonton harus siapin tisyu nih. Maklum aku suka mewek klo liat yang sedih2
Belum nonton film Next Sohee, jadi penasaran.
Kalau soal tenaga kerja yang outsourcing sangat banyak fasilitas yang dipangkas dibanding jadi karyawan tetap perusahaan, bahkan dibanding karyawan magang sekalipun. Karena karyawan outsourcing bukan karyawan perusahaan, tapi tenaga kerja ‘pinjaman’ dari pihak ketiga. Berat ya realita bundir di Korea.
Kadang saya suka kepikiran apa harus kamu merasakan dulu apa yg kurasakan untuk bisa sedikit saja tidak menghakimi?
Seperti itu mungkin rasanya jadi tokoh dalam Kisha cerita ini.
Sebaiknya kita memang mengucapkan atau mengetik yg baik baik saja… Daripada menyakiti
Kalo saya termasuk yang pilih2 genre dan pilih2 aktris/aktor
walaupun banyak yang bilang bagus, kalo genrenya gak suka apalagi sebel ama aktrisnya, pasti langsung dilewat
Beda halnya Bae Doo-Na, harus nonton dong ini
Saya juga salah satu yg ga memperhatikan artis atau aktor. Tapi keseruan cerita aja yg sering dipertimbangkan. Karena itu kali ya saya ga tahu banyak nama artis atau aktornya
Duuuh sedih ya Kak endingnya, tapi kenyataannya di dunia ini memang begitu, tidak banyak orang yang peka dan peduli bisa membuat seseorang merasa sendiri dan putus asa, akhirnya memilih bundir ya. Hiks!
Pesan moral film ini dalam juga ya, semoga kita bisa lebih peka pada orang-orang di sekitar kita ya.
Setuju kak.
Kadang hanya perlu didengarkan dan kalau dari keluarga terdekat pelukan atau rangkulan hangat, jauh dari cukup dari beribu nasehat. Semoga tidak ada Sohee-Sohee lain lagi.
Review filmnya bikin merenung, Len. Aku pribadi sekarang berada di titik “tidak berani menyalahkan orang yang bunuh diri” karena aku nggak tahu apa yang sebenarnya dia alami. Banyak kejadian, orang yang terlihat ketawa-ketiwi bahagia dan baik-baik saja, tapi bundir.
Aku sungguh dibuat gemes dan penasaran. Jadi pengin nonton langsung filmnya ini dong… Thanks for sinopsisnya ya, kak..
Drakor oh drakor .. selalu punya keseruan yang bisa jadi pelajaran hikmah, tawa dan canda.. bikin haru, bikin sedih campur aduk
Bener kak,
Apalagi adakalanya cerita yang diangkat related dengan kehidupan nyata ya kak.
Sehingga makin seru lagi buat disimak
Drakor oh drakor .. selalu punya keseruan yang bisa jadi pelajaran hikmah, tawa dan canda.. bikin haru, bikin sedih campur aduk jadi satu..
pengen nonton… pengen nonton… pengen nonton… pengen nonton… pengen nonton…
aplikasi thailand itu yang mana mba, maafkeun eike kudet soalnya
Kisah hidup Sohee ini sebenarnya banyak terjadi dalam masyarakat kita ya. Tekanan kerja yang berat tapi gak ada yang bisa membantu keluar dari masalahnya. Apalagi ditambah pendapat orang lain yang menghakimi.
Kita memang kudu pinter-pinter memahami kondisi orang lain ya dan jangan sampai bisa kejadian bundir gitu.
Tekanan kehidupan zaman sekarang memang makin-makin ya rasanya. Terutama di dunia kerja. Lingkungan, atasan, teman-teman, semua bisa langsung berpengaruh ke kepribadian seseorang. Para karyawan pun banyak yang mengalami stress akibat tuntutan dan ekspektasi perusahaan yang cukup tinggi tanpa diimbangi dengan reward atau apresiasi yang sepadan. Salah satu obat yang dapat membantu meringankan ya dengan cara lebih care satu sama lain, sesama manusia, terutama dengan orang-orang di sekitar kita.
Kadang film menggambarkan kondisi sebenarnya ya. Dunia kerja ternyata tak seindah kelihatannya. Penuh intrik. Belum lagi tuntutan lingkungan. Bisa stress.
Baca sinopsisnya malah kok ikutan sedih..
Kayaknya kalau nonton langsung saya bisa nangis saat soo hae bener2 terpuruk sendirian. Kayak ngebayangin gak enak banget berada di posisi itu huhu
Setuju, luka batin akan bertahan lebih lama daripada luka fisik, maka masalah kesehatan mental ini tak bisa diabaikan. Banyak pembelajaran yang bisa diambil dari film yang mengangkat tema seperti Next Sohee ini yaaa
Gila ya orang-orang itu. Kok bisa korban malah disalahkan. Heran deh sama pikiran orang-orang kek gitu
Filmnya menarik ini Teh,
Dilema, ga sedikit perusahaan yang nakal dan ga sedikit juga perusahaan yang baik
Sebetulnya sudah ada organisasi nirlaba yang meindunginya, tetapi sayangnya tidak banyak yang menggunakan
Aturan tentang ketenagakerjaan juga sudah ada, tapi ada juga yang menyelewengkan
Di sisi lain ada juga buruh yang seenaknya, sedangkan di siis lain juga ada pengusaha yang seenaknya
Seandainya semua bisa berperan dengan sikap sama-sama saling membutuhkan dan menghargai satu sama lain, tentu kondisinya akan lebih baik
Setuju nih Mba Dyah. Intinya saling menghargai dan menjalan peran sesuai fungsi.
makin banyak aja list film korea yang akan saya tonton dan semua ceritanya menarik, dan saya suka film begini jadi sekali nonton langsung selesai ketahuan ceritanya ga dibikin jadi penasaran
Nyesek sih baca sinopsisnya, so hee kek.y menderita banget, semoga aja detektif yu jin di sini dapat menemukan benang merah permasalahannya
Dunia kerja memang sekejam itu, bisa mengubah orang yang ceria jadi depresi kayak kasusnya Sohee. Butuh dukungan keluarga dan teman2 dekat kalau sudah kayak gitu ya.
Suicide emang ngeri ya…. Jadi…. Tetaplah mendukung dan peduli pada orang-orang di sekitarmu, dan jangan ragu untuk mencari bantuan jika kamu atau orang lain mengalami kesulitan.
Kalau beban kerja berat lalu gaji yang ditawarkan gak sesuai dengan intervu alias yang dijanjikan tentu bikin syok.
Dan wajar ajalah Sohee marah, tapi kudu di dukung banyak orang nih, biar mental Sohee lekas pulih
Kebayang sih sedihnya Sohee kaya gimana soalnya aku seumuran dia juga udah kerja sih. Kaya udah berusaha banget, eh tidak sesuai ekspektasi yang untungnya kita tinggal di Indonesia. Tuntutan hidupnya jelas tidak sebanyak kaya di Korea. Jadi pengen nonton filmnya juga nih
Kisah yang menyedihkan, sekaligus membuat prihatin. Film ini layak ditonton banyak orang ya, Kak. Buat pelajaran untuk semua agar senantiasa peduli pad aornag lain, dan sama-sama memperhatikan hak dan kewajiban dalamdunia kerja. Khususnya pada pelaku usaha
Tekanan hidup tuh bisa merubah orang ya Len. Meski ini adalah karya sinema dengan claim sebagai karya bebas, premis nya sangat relate dengan kondisi yang ada. Dan itu gak boleh dipungkiri. Dan jika tekanan itu terjadi terus menerus, bukan tidak mungkin endingnya akan tragis, penuh derita.
Film-film drama psikologis seperti ini tuh layak dapat pujian. Jadi gak heran jika Kim Si-eun dapat apreasiasi atas actingnya sebagai So-hee. Nonton trailer malah jadi tambah penasaran. Sekualitas apa hingga NEXT SOHEE bisa disejajarkan dengan film-film terbaik lainnya seperti The Night Owl, Hansan (dua dari lima film bermutu lainnya).
Asyik ya film nya.
Mengangkat realita yang sering terjadi di lingkungan masyarakat. Kalau saja negara kita ada film- film model beginian mungkin nggak bakal dirilis kali ya. 😅
Ngeriiii. Berat banget memang yaaa apalagi kalau kerjanya tenaga kontrak, sudah begitu gaji jauh sekali dari yang dijanjikan, termasuk tekanan kerjaan yang gila-gilaan. Setelah atasan berpulang, masalah makin garang, wajar sih So Hee milih nyerah sama keadaan.
lebih suka sih film yang mengangkat realita kehidupan yang ada di sekitar, berasa real dan menarik alur ceritanya
Makin galau buat nonton Next Sohee setelah baca tuntas reviewnya di sini.
Hehehe, aku tuh orangnya takut gitu, apalagi kalau filmnya ada bunuh diri, pembunuhan, atau yang jahat-jahat gitu.
Tapi, tetap penasaran pengen nonton, hahahaha.
Duuh so sad. Kita kadang sibuk dengan urusan sendiri dan menganggap sepele atau bahkan ga sensitif dengan masalah seseorang yg berubah drastis karena sesuatu. Alih-alih bertanya dan berempati dan bantu mendengar, kita cenderung menghindari krn ga mau kena masalah jg. Semoga selain awarnes kesehatan mental, kt jg bs edukasi bahwa bundir itu bukan solusi sm sekali hiks
Tenaga kontrak rupanya gak cuma di sini. Kasihan tenaga kerja yang terus dibohongi. Gaji yang tak sesuai, tekanan kerja yang berat. Kalau gak kuat, memang bisa suicide.
Dilema banget yaa jadi Sohee, jadi ikutan prihatin sama kisahnya. Meski ini cuma film, tapi mungkin diangkat jadi film karena fenomena sosial di masyarakatnya sudha begitu parah mengenai tenaga kerja ot sourcing yaa. samalah dengan di Indonesia, mungkin banyak juga yang mengalami depresi di tempat kerja yaa. apalagi kemarin itu ada kasus yang viral, kalau mau diperpanjang kudu ikut staycation sama boss, ih nauzubillah
Aku tandai film ini Mb. Apalagi yang menang2 baeksang itu udah aku picing2 masuk list udah bisa dipastikan pasti ada yang menarik sehingga bisa menang. Gak rugi mantengin baeksang nih. Film kayaknya ini yang mau aku tonton senin nanti deh di kantor aja,hahaha
Penasaran sih nonton sinopsisnya Tapi jujur ya kalau drakor itu kadang membuat perasaan kita terayun-ayun ikut dengan tokonya apalagi kalau cerita sedih malah jadi ikutan nangis di depan laptop atau HP
Hmm bakalan nangis nih kalau nonton
Soalnya berada di tengah lingkungan yang enggak peduli tuh ga asik banget
So Hee mungkin sebaiknya banyak konsultasi kalau lagi stress.
aduhhhh kalo kondisi mental sedang ga baik, keknya skip nonton pilm ini ya
kuatir ketrigger 😞😤
Justru kadang memang keluarga atau orang terdekat tu bisa lebih menyakiti dengan dalih perhatian, hiks.
Padahal kesehatan mental itu priceless. Jadi benar-benar kudu dijaga.
Mau nonton tapi takut nggak tega nanti sama So Hee.
Kelam banget yaa hidupnya padahal awalnya ia ceria tapi karena tekanan pekerjaan jadinya begitu.
Trus kondisi pekerjaan outsource di Korea lha kok mirip sama Konoha
Yang namanya anak kontrak kudu terima nasib, susah untuk speak up
Gimana ga makin depresi 🙁
kalo mental lemah sebaiknya nggak ikut nonton ini, yang ada malah termotivasi shortcut karena merasa nggak ada yang benar-benar peduli, semua masing-masing. dan bikin merasa sendiri
Selalu suka baca review film disini. Berasa bisa membaca alurnya dengan baik, depresinya film Next Sohee ini terasa sekali. Pengen nonton.
Ga bisa ngomong nontonnya ya Len 🙁
speechless melihat nasib orang yang sial terus .. lah nonton Signal aja aku ngerasa sedih gimana nonton film kek gini ya? Sepertinya ini aku skip, but thanks anyway
Huaah, filmnya suram ya, huhu. Tapi memang harus diangkat sih isu isu begini supaya ada jalan keluarnya. Kasian banget So Hee, huhu
Pantesan dapat penghargaan Baeksang nih film. Emang relate banget ama kejadian masa kini. Bahkan ga hanya di Korsel loh.
Stres kerjaan apalagi kl minim dukungan teman apalagi ortu emang ujungnya kobam hingga bundir sih.
Temanku jg ada yg kayak gini. Untung aja msh bs diselamatin. Wajib tonton sih nih film.
Belum pernah nonton film ini, tapi kalau dilihat endingnya selalu bunub diri kayaknya aku bakal tertarik sama film ini, karena aku suka film yang sad ending
Awalnya saya heran juga, kenapa anak belum lulus SMU sudah ditawarin pekerjaan. Dulu, sepupu saya, ditawarin kerja lewat sekolah, tapi setelah lulus sekolah. padahal Sohee kan tidak putus sekolah?
Tapi saya langsung ingat lagi, dulu di kawasan Industri Pulo gadung, banyak juga yang bekerja anak yang baru lulus SMP, tapi mereka tidak lanut sekolah karena terbentur biaya.
Tapi memang logikanya begitu. Dengan pendidikan rendah, gaji juga rendah, otomatis kerja di posisi bawah juga. Jadi pesan bagus dari film ini, sekolah tinggi, agar dapat kerja bagus, dan akhirnya bisa hidup layak.
Wah keren juga nih drakor Next Sohee udah memenangkan banyak kategori di BaekSang Arts Awards 2023. Itu beneran ya di Korea sana juga ada sistem out sourcing? Kirain cuma di Indonesia aja.
Sistem kerja yang nggak sesuai ekspektasi karyawan, memang terkadang membawa dampak yang sangat tidak baik bagi karyawan itu sendiri. Bahkan parahnya lagi sampai bundir seperti di film ini. Ya kebayang sih beban dan tanggung jawab yang harus dipikul oleh management mengenai kasus Sohee ini.
Penasaran euy…
duh kalau film trigger warning kayak gini aku ngga berani nonton takut terbawa suasana haha.. soalnya kayaknya menyedihkan kisah hidupnya yaa mba meski dari sinopsis sebetulnya bagus jalan ceritanya
So Hee, sampai memotong nadi. Saking beratnya yang dia rasakan. Padahal awalnya sosok yang ceria. Orang terdekat kudu paham juga hal seperti ini biar tidak berakibat buruk di kemudian hari film penuh pelajaran nih
duh baca sinosisnya saya jadi ikutan gemes deh. kok sad banget yah, gara2 banyak masalah di tempat kerja, orang2 termasuk So Hee memutuskan untuk bunuh diri. Saya cukup baca sinopsisnya aja deh, ga mau nonton, hiks.
Sohee meninggal enggak Teh akhirnya?
Sekarang banyak ya, yang suka mengabaikan orang yang curhat, malah menghakimi, eh endingnya kayak Sohee gini.
Bicara soal sistem kerja, ya kebanyakan gitulah yaa, di Indonesia sendiri juga kan…
Support sistem dari orangtua memang penting banget ya. Biar anak gak merasa sendiri dan bingung harus cerita ke siapa.
Saat semuanya menyalahkannya, harusnya rumah menjadi tempat ia berkeluh kesah.
Keren euuyyy, awal-awal sudah dapat perhargaan BaekSang Arts Awards (59th) 2023. Kayaknya worth it banget buat ditonton, selagi menunggu bisa baca sinopsis dan nonton trailernya lewat artikel ini dong.
Sepertinya cukup seru dan haru alur ceritanya. Memang benar kata pepatah, kerja keras tak akan mengkhianati hasil
Ngerasain banget apa yang dialami sohee. Kerja keras tapi gaji minim. Pernah ada di posisi ini dan stressnya minta ampun. Harus nonton nih
Huaaa aplikasi Thailand apa nih Teh Lendy? Penasaraaan, aku blm pernah install berarti.
Ngeri banget kalo stress lalu minum2 ehhh umurnya masih 18-19 berarti ya? Kalo di sana ga ada aturan minimum usia 21 buat beli miras kah?
Dikira di kita doang yang ada sistem out sourcing, ternyata di Korea lebih parah, ya, kondisinya.
Btw, keren banget liat Thriller-nya Next Sohee, ga bisa ngebayangin filmnya kaya apa, tapi jadi bikin penasaran banget pengen liat lengkapnya
Akhirnya So Hee mati ya? Duh, baca2 sinopsisnya aja udah2 sedih. Penasaran pengin nonton tp2 kok2 kayak ga tega aja kalau ceritanya sad gitu.
Akhirnya meninggal ya (kalau sesuai perkiraan), sad ending. Mungkin ini sebabnya di korea banyak kasus bunuh diri ya banyak tekanan soal pekerjaan . Termasuk seleb/aktris di sana
Ngenes banget sih So hee. Seberat itu ya ternyata kerja di call center. Semoga nggak ada kejadian nyata yg begini ya. Terutama soal gaji tuh, duhh.
Wah bagus nih filmnya. Ini relate banget nih dengan kehidupan anak-anak sekarang. Walopun mungkin bidangnya beda. Sebagai emak yang punya anak gadis, dan mungkin punya tekanan yang sama, aku kudu nonton nih filmnya. Berharapnya sih hepi ending. Huhuhu aku susah move on kalo nonton film or drakor yang sad ending atau mengantung. WKwkwkwkk… siap nonton ah. 😀
Astaga, makin nambah aja nih daftar film Korea yang mau aku tonton. Keren banget Next Sohee berhasil memenangkan banyak kategori di BaekSang Arts Awards ya kak Lendy. Pokoknya aku masukin list dulu