Bogota: City of the Lost tayang di Netflix 4 Februari 2025 — Annyeong haseyo, sahabat lendyagassi.
Kabar kalau film Bogota-nya Joong Ki appa ini zzonk uda merebak yaah..
Bikin hati Papah muda ini teriris dan akhirnya menangis.
Eh, kalimatku ko jadi rhyme?
Hehehe.. tapi beneran kalo dibilang film ini kurang laris.
Bisa jadi.. karena filmnya segmented banget!
Hari ini, siapa yang mau mengingat masa-masa krismon alias krisis moneter tahun 1997?
Dibahas pun serasa kurang menyenangkan!
Dan isu sosial seperti imigrasi, perjuangan di negeri orang, sampek ada hubungan antar negara.
Temanya berat sii.. nurutku yaah..
Kalau orang bandingin ama film sang mantan, mba Kyo “Dark Nuns” yang tayang sebulan setelah Bogota, tentu hanya melihat hasil akhir dari sekian proses panjangnya.
Tapi dari sini, YTTA aja sii..
“Tidak perlu menjelaskan tentang dirimu kepada siapa pun, karena yang menyukaimu tidak butuh itu.
Dan yang membencimu tidak akan percaya itu.”
Ali bin Abi Thalib
Apalagi di kehidupan seorang artis atau idol.
Mereka juga manusia, yang pastinya punya ranah yang gak bisa disentuh oleh fans.
Key, nasehat panjang aku.. yang kayaknya berat di Papah Joong Ki yaa..
Hahahah.. emang IYA.
Sowry buat yang gasuka..
Boleh lanjut baca atau skip karena isu ini kembali berhembus.
Etapii.. aku ga nyangka kalo Bogota bakalan tayang di NF looh..
Ini berkah banget sih, buatku.
Karena langsung bisa gercep nonton.
Gini nih, reviewnya.. Let’s get it!
Film Korea Bogota: City of the Lost (2024)

Profil Film
Judul : Bogota: City of the Lost
(Bogota: Majimak Kihweui Ddang / 보고타: 마지막 기회의 땅 )
Director: Kim Sung-Je
Writer : Hwang Sung-Goo, Kim Sung-Je
Pemeran Utama Film Bogota: City of the Lost :
Song Joong-Ki — Guk-Hui
Lee Hee-Jun — Soo-Young
Kwon Hae-Hyo — Mr. Park
Park Ji-Hwan
Cho Hyun-Chul
Kim Jong-Soo
Genre : Action, Thriller, Mystery, Crime
Release Date : Oct 3, 2024 (Festival) || Dec 31, 2024 (cinema)
Runtime : 100 minutes
Distributor : Megabox Plus M
Rating: 7.8 / 10
Sinopsis Bogota: City of the Lost
Tahun 1997.
Negara ini bangkrut.
Orang-orang diusir ke jalan.
Keluargaku pergi jauh.
Narasi Bogota: City of the Lost, 2024

Kook-Hee (Song Joong-Ki) dan keluarganya pindah dari Korea Selatan ke Bogota, Kolombia.
Mereka berharap besar akan kehidupan yang lebih baik karena meninggalkan Korea yang bangkrut dan chaos karena krisis moneter.
Mimpi besar mereka hanya ingin SUKSES BERDAGANG.
Kenapa memilih migrasi ke Bogota?
Salah satu alasannya karena di Bogota, keluarga Kook-Hee uda yakin bakalan ada yang nampung yakni teman tentara sang Ayah yang dulunya sama-sama berperang saat Perang Vietnam. Ia adalah orang sukses di Bogota. Katanya, ia pasti membantu kalau keluarga Kook-Hee dateng ke Bogota.
Kook-Hee Memulai Dari Titik Nol di Bogota
Ternyataaa.. si bapak yang dimintain tolong ini ga expect bahwa perkataan basa-basinya bikin Bapak Kook-Hee percaya dan beneran migrasi ke Bogota. Sehingga, awalnya si bapak yang bernama Mr. Park (Kwon Hae-Hyo) gak suka banget sama “temen” yang dinilai ngrepotin inih..
Tapi yaah, apa boleh buat laah..
Diajaklah keluarga Kook-Hee ini ke kawasan San Andresito, tempat kebanyakan orang Korea tinggal di Bogota dan mereka berjualan baju di Pasar Pyeonghwa.

Di Pasar ini, ternyata kuasa Mr. Park ini bener-bener kuat.
Ia punya koneksi orang bea cukai sehingga bisa menyelundupkan banyak barang ilegal dari Korea.
Barang ilegalnya baju sii..
Bukan hal-hal terlarang.
“Meski aku tak yakin Mr. Park berutang budi pada Ayahku, tapi harus kuakui bahwa ia orang yang sukses di Bogota.”
Narasi Bogota: City of the Lost, 2024
Dengan cepat, Kook-Hee menyesuaikan diri dengan lingkungan di Bogota.
Ia harus bekerja di toko pakaian salah satu warga Bogota dan dengan cepat ia mempelajari Bahasa Spanyol yang digunakan masyarakat setempat.
Ayahnya mendirikan usaha lagi, namun kerap mengalami kegagalan, sedangkan sang Ibu menjadi penjahit di sebuah usaha konveksi.
Apakah perlahan keluarga Kook-Hee akan sukses di Bogota?
Kook-Hee Mulai Berani Melakukan Hal-hal Berbahaya
Demi mendapatkan kepercayaan Mr. Park dan anak buahnya, Kook-Hee mulai mengambil langkah berani.
Asal ada resiko besar yang ada kaitannya dengan petugas bea cukai, Kook-Hee dengan gagah berani maju di garda terdepan.
Termasuk ketika penyelundupan kesekian mengalami masalah karena ada suap yang lebih besar lagi sehingga barang-barang pedagang Korea gagal masuk ke Bogota.

“La Cucaracha, La Cucaracha…
Apa kau tau arti dari La Cucaracha?
KECOAK.”
Mr. Park, Bogota: City of the Lost, 2024
Setelah semua pengorbanan Kook-Hee, akankah ia mendapat kepercayaan dan naik ke kasta berikutnya?
“Ada istilah ‘Enam Jalur Reinkarnasi’ dalam ajaran Buddha.
Sesuai karmanya, semua makhluk hidup terus berputar di antara enam tingkatan dari paling bawah sampai paling atas.
Negara ini persis seperti itu.
Dari tempat tinggalmu di zona 1, lalu zona 2, 3, 4, 5 sampai zona 6.
Dan di sini, zona 6.
Tempatnya ORANG KAYA.
Jika mau naik sampai sini, kau butuh sesuatu yang lain.
Bukan hanya dengan kerja keras membabi buta.”
Mr. Park, Bogota: City of the Lost, 2024
Kesan Nonton Bogota: City of the Lost
Keknya memang Song Joong Ki Appa tuh sekarang lebih milih karir akting di film ya.. ketimbang drama.
Dan genrenya uda gak main-main, slalu ada hubungannya ama isu-isu sosial dan penayangan perdananya di FESTIVAL.
Kayak Bogota ini, tayang perdana di Festival Film Internasional Busan ke-29 pada 3 Oktober 2024.
Sama seperti film sebelumnya, Hopeless (2023) dan My Name is Loh Kiwan (2024).

“Apa kau tau apa yang paling lama bertahan hidup sampai akhir di dunia ini?
KECOAK.
La Cucaracha.”
Kook-Hee, Bogota: City of the Lost, 2024
Yang aku suka banget tuh.. film ini banyak narasi yang menggunakan suara Song Joong Ki.
ADDICTED bangeettt..
Tau doonk.. suara SJK Appa ini khas banget.
Meski mata nutup pun, keknya ketebak tuuh..
Dan dengan emosi pas bacain narasinya, penonton serasa ikutan berkecamuk.
Gimana suara orang putus asa, namun penuh harapan.
Kalau soal ekspresi, JUARA siih kata aku mah..
Gak cuma SJK Appa yaa.. semua aktor yang terlibat di project ini tuh TOTALITAS semuaa..
Secara pemerannya uda veteran semuaa..
Jadi pastinya gak diragukan lagi.

Trailer Film Korea Bogota: City of the Lost (2024) – Netflix
Selain suaranya SJK yang mewarnai deep-nya karakter di film ini, aku juga kaget pas liat scene awal Bogota Movie ini..
Soalnya SJK meranin karakter usia 20-an.
Dan benerr doonk..
Itu kamera dideketin ke wajah SJK tuh berasa muluuss pissaan dengan model rambut mangkoknya.. berasa ngliat pas di A Werewolf Boy (2012), film 13 tahun yang lalu.
Tapi di film Bogota ini kan menceritakan mengenai perjalanan hidup dan dinamikanya yaa..
Jadi semakin tambah tahun, detil potongan rambut dan gaya berpakaiannya pun berubah.
“Dunia ini luas dan begitu banyak hal untuk dilakukan.”
Mr. Park, Bogota: City of the Lost, 2024

Menurutku, SJK Appa tetep all out banget siih.. meranin karakternya di Bogota ini.
Jadi buat yang underestimate, cobain nonton dulu deh..
Tapi kalau ada faktor lain, yaah.. mending SKIP siih..
Key, segampang itu yaa..
Selamat Menonton.
즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.
With love,

Pantesan aja sepi penonton yak. Udah mah filmnya lumayan segmented, ditambah pulak orang-orang udah banyak yang gak respect sama mas-mas vincenzo ini.
Yha sebenernya mah keren juga sih, berani ambil genre yang beda dari kebanyakan. Tapi mungkin kurang beruntung aja ya.. segmen filmnya kurang diterima sama pasar.
Karena temanya yang berat ya mba lenn jadi sepi penonton..tapi kok aku malah tertarik yaa sama konflik didalamnya…
Ini endingnya gmn mb len?? kok menyakitkan?? Tapi akhirnya Kook Hee jadi ketua asosiao perdagangan kan..jadi kehidupan keluarga mereka disana semakin membaik kan yaaa…
Daku pun juga berpikir demikian, konfliknya boleh juga buat disimak. Bisa jadi saya tarik yng oke buat ditonton pas liburan akhir pekan nih
Kalau kata aku sih setidaknya nonton dulu filmnya ya mba Lend, jadi bisa menilai lebih objektif terkait kualitasnya hehehhe. Kebetulan, aku sudah nonton. Sebetulnya narasi di film Bogota: City of the Lost kuat banget. Hanya saja maybe tema yang dibahas berad dan masa krismon itu banyak yang ogah, padahal dari kejadian krismon bisa ngambil banyak pembelajaran juga sih.
Kalau aktor SJK udah menetapkan tujuan fokus akting di film keren kedepannya pasti bagus lah. Apalagi dia juga punya skill. Suaranya bener khas pisan. Terlepas dari segala kemelut masa lalu nya, setiap orang kan punya hak memilih buat hidupnya yak. Jadi kita mah nikmati saja karyanya dengan mata objektif 😘.
Film yang segmented gini kali yaa jadi lebih sepi tapi baca review Mbak Lala yang udah nonton jadi punya pandangan tambahan tentang Bogota. Btw aku malah tertarik dengan pilihan kotanya sebagai latar, ini tuh Amerika Selatan kan? Jadi penasaran kehidupan di sana.
Kenapa aku setuju ya dengan kalimat kalau mau kaya itu bukan hanya dengan kerja keras membabi buta, mungkin karena kenyataannya memang gitu kali ya, butuh lebih dari kerja keras.
Menarik seh ini tulisanmu, menginformasikan kalau si tokoh udah ambil peran yang hubungannya ama isu-isu sosial, otw cari tahu si Appa Song Joong.
sedih banget jujur kalo jadi SJK, gak ada yang setia 🙁
Menarik reviewnya, kadang saya ga terlalu perhatikan siapa yang jadi aktornya, selama dia bisa memrankan dnegan baik dan membuat emosi penonton terlibat berarti dia sudah bermain dengan baik
Krismon 1997 memang pukulan telak buat Korsel, bahkan Youtuber Han Sol pun bercerita keluarganya pindah ke Indonesia akibat dari krisis itu dan untuk bertahan hidup. Mungkin film ini benar-benar menggambarkan betapa porak porandanya perekonomian korsel kala krismon dulu. Orang-orang saling berpencar ke berbagai negara termasuk salah satunya Bogota.
Aku malah tertarik buat nonton, terkadang aku pengen lihat kembali kondisi di masa lalu, apalagi kalau pemainnya Oppa Jong Ki. Yang penting Oppa Jong Ki rambutnya versi pendek, kalau panjang dikit takut dikira kaya tante-tante seperti berita sebelum sebelumnya.
Yang paling lama hidup di dunia ini bukan kecoa deh kayaknya, tapi Kura-kura seperti kata Kak Dawiyah, hehe. Mungkin maksudnya lebih lama secara kolonial karena mereka itu meski dibasmi tetap ada aja terus terusan, hehe
memang tidak selamanya film itu sukses seperti perkiraan. Seperti film ini ya , Mbak tapi kalau saya, mungkin akan nonton dulu.karena penilaian itu kan relatif. Pasti ada banyak hal menarik yang bisa diambil dari Bogota: City of the Lost ini. Apalagi perjuangan pindah dari korea ke Bogota untuk mencari penghidupan yang lebih baik.
Nah ini, namanya penilaian ya tergantung siapa yang menilai, dan sifatnya juga subjektif ya Pak. Sehingga siapapun bisa menilainya
Oh ini toh yang membuat menangis SJK wkwkwk..dibanding mantannya yg laris manis 😀 kalau aku jujur nonton korean itu picky teh..kyk skrg lg menikmati Study Group jadi pas liat tema Bogota mhn maaf ya mantan aku ga bbisa nonton wkwkwk *lgsg disiram air sama teh Len* 😀
Ya ampun masih ada aja yang bahas krisis moneter tahun 1997, kayaknya saat terjadi kelangkaan gas dan isu-isu negatif saat ini (Konoha) nonton drama kayak gini bikin tambah stres nggak sih?
Udah lihat trillernya nih ada Song Jong Ki aku malah penasaran kaya gimana fulmnya, dikasih tau suami waktu itu infonya. Duh kasian juga ya rattingnya7,8 dari 10. Seru nih kalau menurut aku settingnya di Bogota ya bukan kseluruhan di Korea. Bakal aku tonton deh ini meskipun rattingnya ga terlalu bagus
Saya juga udah lihat official trailernya. Kayaknya bagus aja kalau dari trailer. Dan, biasanya saya lebih suka film Korea daripada drakornya. Mau coba nonton, ah.
Iya tadi saya juga lihat trailernya, tampaknya menarik nih jalan ceritanya. Sekali2 lah film korea pake settingnya di luar negeri.
Jalan ceritanya sih menarik walau temanya bikin bergidik.
Namun bisa jadi hiburan oke sih ini, karena durasinya yang gak sampe 2 jam
Bogotá: City of the Lost ini film Korea yang menarik banget! Ceritanya seru dan menegangkan, jadi makin penasaran setelah baca review ini. Harus masuk watchlist! 🎥🔥
Wah ada Joong Ki. Dia hitungannya udah ahjussi keknya bukan Oppa lagi😆.
Ternyata tahun 97-98 di Korsel juga terjadi krismon ya. Masih untung dia bisa migrasi ke negara lain.
Film Bogota: City of the Lost mengangkat tema yang cukup berat dan kurang familiar bagi sebagian besar penonton. Isu krisis moneter dan perjuangan hidup di negara asing mungkin kurang diminati sebagai tema utama sebuah film tapi kalau korea yang buatin mungkin beda yes
Aku malah baca presscon dia yg nahan nangis Krn film dia gak booming. Emang menurutku film dia yg ini agak boring.
Bogota: City of the Lost ini film perjuangan hidup ya, Mbak. bagaimana asa saat memutuskan pindah dari korea ke Bogota, lalu berjuang jualan baju, dan ada juga insiden kasus penyelundupan. penasaran pengin nonton film ini, Mbak.
I knowlah sekarang kenapa film ini sepi. Rang-orang tidak banyak yang suka sama genre film begini. Mungkin kalau ada romansanya akan beda cerita ya. Misal Kok Hee kejatohan cintrong ke sapa gitu dan ceritanya lebih berat ke romansa itu.
Kelihatannya menarik, nih. Kalau baca sinopsisnya sih, pelajaran penting yang bisa diambil adalah: jangan kebanyakan basa-basi. Puyeng sendiri nantinya.
Ide cerita di filmnya menarik, bahkan mungkin bisa relate dengan kita yang mengalami masa krisis moneter seperti di negara kita. Tapi memang kadang kita tidak bisa memprediksi apakah itu bisa menjadi sukses atau tidak.
yang lebih tidak fair lagi, koq bisa-bisanya netizen terus membandingkannya dengan Mbak Mantan, walaupun benar Dark Nuns jauh lebih sukses di berbagai belahan dunia, tapi biarkanlah mereka berkreasi dengan seni di jalannya masin-masing tanpa harus saling dijatuhkan atau disanjung berlebihan. Eits tapi begitulah netizen, ya, hehehe
Penginnya mengubah nasib, malah harus menghadapi kehidupan yang keras di Bogota yaaa… Btw Columbia di tahun2 segitu emang lagi rusuh kondisi ekonominya
Betul, ka Un..
Film ini bagi orang Bogota kek masa kegelapan gitu. Makanya dengan diangkat lagi, protes gak hanya dari orang Korea yang bilang film ini boring, tapi juga orang Bogota yang seakan mengekpos kota mereka dengan tingkat kriminalitas tinggi dan orang Korea seolah bisa “menguasai”.
Padahal Bogota juga sering dipakai untuk setting film2 Hollywood ya, menggambarkan kegelapan juga. Orang Colombia apa protes juga yaa sama film2 Amrik itu. Memang sih bikin di dalam memoriku sampai sekarang klo Bogota itu kota yang berbahaya. Dark banget gitu loh kesannya.
Aku bertahan nonton film ini sampai akhir karena yang main itu Oppa Song Jong Ki., hehe. Berharap bakal ada yang menarik dari film ini tapi kayaknya zonk, mungkin karena temanya berat ya sampai otakku gak sampai, upst.
Tapi yah dari film ini kita bisa belajar tentang mahalnya kepercayaan. Kasihan sih Kook Hee dikhianati sama orang-orang terdekatnya, tapi untungnya dia sendiri yg berhasil bertahan hidup. Dan yah endingnya memang menyakitkan banget ya Mbak,
Btw saya masih bingung dengan scene yang ayahnya datang ambil uang trus pergi sama perampok dan dibunuh, apa itu karena diancam ya? Karena gak ada penjelasan gitu. Alurnya kayaknya cepat banget sih. Eh tapi namanya juga film ya…
Ini keknya cuma glitch yaah..
Tapi kalo dari pemahamanku, di narasi awal kaan.. Ayahnya buka bisnis juga di Bogota tapi gagal teruuss.. mungkin dia jadi kejerat utang sama si cewe ituu..
jadi pake shortcut dengan nyuri uang anaknya.
yup aku juga denger mbak, kalau filmnya Jong Ki yang ini kurang greget gitu katanya di pasaran
ternyata review ceritanya tentang isu sosial dan agak berat ya, mungkin orang-orang Korea sana bosan dengan cerita seperti ini, padahal lumayan bagus juga kalau dari segi cerita
konfliknya seputar imigrasi dan dunia gelap perdagangan ilegal gitu ya
Agak dramatis dia nangis karena zonk itu ya, tapi setelah baca sinopsis Lendy sepertinya cerita filmnya menarik apalagi digarap serius dan akting para pemainnya kece..hm nonton nggak yaa..
sebenernya bukan penggemar song jong ki
tapi boleh juga ini film dijadikan list tontonan weekedn ini
yang suka song jong ki mamaku
pernah bilang kalo wajahnya justru cantik mulus banget wkwk
Hmm iya, banyak berita filmnya nggak laku
Oppa jong ki sedih
Tapi emang ceritanya nggak populer ya teh
But, saat tayang di Netflix, katanya film ini juara lho
Banyak yang nonton
Oh tayang di Netflix, ya? Ntar ah coba intip Bogota: City of the Lost ini. Temanya berat, ya.. tapi coba nonton dulu, siapa tau sukaa.. hehe.
Karena kadang review2 bilang kurang bagus, tapi pas nonton aku enjoy aja 🙂
Keren filmnya jadi pengen nonton deh..apalagi viewnya bagus
Temanya berat dan bikin nyesek kali ya, makanya pada gak mau nonton. Aku juga jadi gak pengen nonton sih pas liat trialnya.
Jujurly belum nonton karena banyak review gak rame, gak seru. Mungkin dari aku baca sinopsisnya emang agak berat sih ya jalan ceritanya. Ke arah genre serius gitu. Tapi jadi penasaran nih. Dicoba nonton deh kalo waktu senggang hehe. Makasiii Len udah review
Temanya memang segmented, ya. Tapi, memang setuju juga, sih. Baiknya coba nonton dulu. Siapa tau malah jadi suka. Etapi, terkadang saya juga suka baca berbagai opini dulu sebelum nonton film atau series
Gak nyangka film Bogota malah populer. Walau belum nonton, tapi baca review di atas keren filmnya. Wajib banget buat nonton.
Huwaa suka ceritanyaa… btw klo film korea dengan latar spanyol entah kenapa aku mudah suka..kayak yang udah cocok aja gitu.. mungkin krn sejarah panjang banyaknya orang korea di sana kali yaa
Aku mau nonton film ini tapi kok ratingnya cuma 5 di imdb jadinya masih maju mundur mau nonton. He. Kalau aku pribadi nggak terlalu mikirin ya soal masa lalu dia sama unnie kyo tapi dari dulu aku memang kurang sreg sama sjk ini heu
song jong ki tu salah satu aktor yang vampir banget deh, kayak ga menua gitu, heran, apa sih ya resepnya bisa sampe ga berubah sama sekali sejak awal kemunculannya, apa tiap hari mandi serum gitu ya wkwkwkk
Isu yang diangkat di film-nya kalau krismon waktu lalu, ya berat.
Penonton Korsel malesh mengenangnya, apalagi film ini juga mengingatkan kisruh masa lalu si aktor dengan si mantan. Padahal kalau aktingnya bagus, penonton ya mengapresiasi karya seharusnya secara objektif ya.
Saya penasaran ingin nonton filmnya.
Duh..baca review Lendy keknya sedih bgt nih film. Biasanya kalau baca orang lari ke LN itu ke negara2 Eropa atau Amerika Serikat. Eh ini ke Bogota yang tentu beda banget sama Korea. Bisa dipahami kalau perjuangannya keras banget.
OOT, tahun 1997/1998, sama-sama mengalami krisis parah, sekarang Korea dan Indonesia kok jauh banget kondisinya ya? huhuhu
Jongki imut banget di sini. Kayak anak SMA, belum punya anak wkwk. Aktingnya bagus, temanya juga gak receh. Tapi memang agak berat ya buat yang mau nonton film sebagai hiburan.
Habis baca artikel Lendy ternyata sinopsis ceritanya sebenarnya menarik ya akting Jong Ki juga keren..sayang flop..
Seruu amaat ada penyelundupan segala. Jangan diskip, sih. Sempetin nonton dulu, pingin tau baju2 yang diselundupkan itu branded apa bukan. Xixixixi
Kalau lihat dari review-nya, jalan cerita film Bogota City of The Lost lumayan bagus. Sayangnya gak begitu laris, ya. Wajarlah para pemainnya sedih gitu.
Wah iya nih lagi banyak dibahas dan dibandingkan dengan film mantan istrinya. Udah gitu tiba2 udah nongol aja di Netflix. Tapi aku belum mood nonton sih. Ooo jd settingnya terjadi pas krismon gitu yaa. Iya sih kyk kurang menarik ya karena org males nostalgia masa itu kalau tidak ada sesuatu plot yang emang menarik banget. Yawda ntar coba ditonton deh, pengen tahu aktingnya SJK juga 😀
Wah wah, aku belom nonton nih akting SJK lagi. Iya ya, beliau sekarang banyak main film ketimbang drama. Mungkin pertimbangannya waktu yang lebih pendek. Soale beliau kini kudu ngasuh anaknya juga. Hihihi sotoy. Kudu nonton nih, kangen juga sama akting beliau.
Kayaknya sih iya juga Teh.
Kalo film kan gak panjang waktunya buat syuting. Lebih sat set dan mungkin juga beliau suka dengan jalan cerita filmnya
Begitu teh Lendy bilang ceritanya mengenai krismon aku jadi kebayang peristiwa 1998 yang suram menurutku, tidak ada keamanan dan kenyamanan yang ada rasa takut, cemas. Kau ngerasain banyak orang yang kena mental pada masa itu. Pasti filmnya sedih ini kalau ingat masa krismon huhu
Sebenernya baca judulnya aja udah pengen nonton. Apa lagi yang main song joong ki. Cuma ya sampe sekarang belum keturutan karena masih harus nonton serial lain dulu yang lagi dibutuhin buat riset
Ternyata Soong Joong Ki walau terkenal tapi perannya di Film tidak banyak diminati para fansnya, beda dengan drakor ya. apa kurang promosi?
Dan yang pasti kalau kita nonton film ini nambah wawayjuha terkait Bogota dan isinya ya…
Bisa melihat bagaimana karakter penduduk sana secara di pasar kan tempat bertemunya berbagai karakter manusia
Nggak ada salahnya sih dicoba nonton filmnya dulu meski yang nonton SJK 😄😁 tapi disayangkan juga ya kalau animonya sepi krn faktor SJK nya itu. Padahal kalau baca reviewnya ini kok filmnya kayak seru gitu.
Saya sudah nonton film ini, tapi hanya setengah. Saya keburu tertidur di depan TV, wkwkwk.
Jadi kalau ditanya, bagaimana akhir ceritanya, yaaah saya tidak tahu. Namun, saya masih penasaran sih. Sekurang apa film ini sehingga sepi penonton. Aapalgi ada si tampan itu yg jadi pemerannya. Mukanya juga nampak melas gitu.
Kalau di negara asalnya krn dah banyak aktor cakep maka kyknya yang dinilai kualitas akting sama attitude pemerannya hehe. Mungkin itu yang bikin sepi. tapi kalau orang Indonesia yang nonton kyknya punya pertimbangan lain. jujurly aku tau jalan ceritanya dari postingan mbak Lendy, cuma sebelumnya emang belum mood nonton karena dari judulnya kek berat buat emak2 kek aku haha. Kecuali pilem horor Korea aku suka 😀
Beughhh Jong Ki kayaknya butuh spiritual guru, buat menentukan Yes or No untuk tawaran film atau drakor yhaaaa. biar ngga flop atau zonk.
tapi klo yg suka genre kayak gini, ya bakal tetep nonton siik.
kalo aku, NO 🙂