Review Sinopsis Film Korea The Treacherous (2015) — Annyeong haseyo, sahabat lendyagassi.
Ngobrolin film berlatar sejarah, jangan lupa, ada film The Treacherous yang tayang pada tahun 2015. Lagi-lagi ini film vulgar dan penuh adegan kekerasan. Tapi memang diangkat dari kisah nyata, sejarah kelam Korea yang dipimpin oleh Raja Lalim bernama Yeonsangun (1476 – 1506, bertakhta 1494-1506)
Sejarah sendiri menobatkan Yeonsangun ini sebagai raja terburuk sepanjang Dinasti Joseon karena perilakunya yang bener-bener diluar nalar. Yah, diwarnai politik dan latar belakang keluarga Kerajaan juga siih yaa..
Jadi, bagi yang belum nonton, pastikan seneng sejarah dulu.
Karena kalo engga, pas nonton berasa pen misuh-misuh aja karena sepanjang drama bwanyaa banget adegan ero-nya. Aku saranin buat yang nonton uda nikah sih yaa.. ((wkkk~ Jinjaa))
Tentang apa sih Film The Treacherous ini?
Kuy, simak review sinopsis The Treacherous korean movie berikut ini.
Let’s get it~
Film Korea The Treacherous (2015)
Profil Film
Judul : The Treacherous / Treacherous Retainer
(Ganshin/ 간신)
Director : Min Kyu-Dong
Penulis : Lee Yoon-Sung, Min Kyu-Dong
Pemeran Utama Film The Treacherous (2015) :
Ju Ji-Hoon sebagai Im Soong-Jae
Kim Kang-Woo sebagai Prince Yeonsan
Lim Ji-Yeon sebagai Dan-Hee
Lee Yoo-Young sebagai Seol Joong-Mae
Pemeran Pendukung Film The Treacherous (2015) :
Cheon Ho-Jin sebagai Im Sa-Hong
Cha Ji-Yeon sebagai Jang Nok-Soo
Song Young-Chang sebagai Public Official Yoo Ja-Gwang
Genre : Historical, Drama, Mature, Political
Release Date : May 21, 2015
Runtime : 131 minutes
Distributor : Lotte Entertainment
Rating: 2/5
Sinopsis The Treacherous
Dimulai dari awal pemerintahan Raja Yeonsan (karena -gun dalam sebuah nama di Korea berarti panggilan penghormatan yang bisa juga diartikan sebagai “Pangeran”).
Raja Yeonsan ini adalah putra tertua Raja Seongjong dari istri keduanya, Nyonya Yoon yang memiliki nama kecil Yi Yung. Sebagai anak tertua tapi bukan dari Ratu, maka Yi Yung sebenernya biasa-biasa aja, gak ada keinginan untuk maju menjadi Raja. Namun, karena putra mahkota yakni anak laki-laki dari Ratu meninggal, maka Yi Yung pun diajukan untuk memerintah Joseon pada waktu itu.
Pemerintah Pertama Yi Yung atau Raja Yeonsan
Pertama kali naik tahta, Raja Yeonsan terkenal sebagai raja yang baik dan bijaksana. Ia juga terkenal sebagai administrator yang cekatan serta Raja yang mampu menguatkan pertahanan nasional dan suka menolong rakyat miskin.
Raja Yeonsan berubah ketika ia mengetahui fakta kematian sang Ibu.
Dimulai dari fakta pertama bahwa sang Ibu meninggal tanpa diberi gelar anumerta. Sedangkan seharusnya, karena anaknya diangkat jadi Raja, sang Ibu pun bisa meninggal dengan gelar kehormatan tersebut.
Fakta penghapusan gelar anumerta ini bukan tanpa sebab. Tapi karena dulu, semasa hidupnya, sang selir Yoon ini adalah selir yang pencemburu berat dan pernah melakukan aksi pembunuhan terhadap selir lain yang dia gak suka. Selain itu, Ibu suri Insu (mamah mertuanya selir Yoon) juga tau kalau selir Yoon punya bekas luka yang seharusnya ga pantes jadi pendamping Raja.
Dan fakta ini pertama kali ditulis sekaligus diakui oleh kelompok politik Sarim, yang tulisannya semua adalah penentangan wasiat Raja Seongjong, Ayah Yeonsan.
Makin makin marah donk yaa..
Lalu apa yang dilakukan Raja Yeonsan?
Pembersihan Sastrawan Pertama, Kelompok Politik Sarim
Ya, Raja Yeonsan gak tinggal diyam karena pengkhianatan yang dilakukan kelompok politik Sarim. Akhirnya, ia cari-cari celah kesalahan kelompok politik itu dan mengeksekusi SEMUA ORANG dari kelompok politik tersebut setelah menemukan bukti catatan kerajaan yang mengkritik perebutan Raja Sejo atas tahta pada tahun 1455.
Ga tanggung-tanggun, kekejaman pembantaian kelompok Sarim dan keluarganya ini bukan cuman dibunuh, terus udah. Tapi mereka disiksa dengan berbagai cara. Dari mulai dikuliti, dimutilasi dalam keadaan hidup-hidup, disiksa disuruh duduk di kursi bara sampai kepala para petinggi kelompok politik Sarim ini digantung di depan kerajaan agar semua rakyat tau dan takut untuk melawan.
Pembantaian pertama ini melukai mental dirinya dan pada akhirnya dua orang menteri kepercayaannya memberi saran untuk mencari penghiburan dengan wanita-wanita Joseon.
Maka, dikumpulkanlah semua wanita yang Raja suka. Dari mulai anak-anak pejabat, menteri, keluarga bangsawan hingga istri dan anak-anak dari kasta terendah pun, Raja mau. Setelah itu, kegilaan yang memuncak adalah dengan menutup Sungkyunkwan, yakni sekolah yang mencetak kaum-kaum terpelajar di lingkungan Kerajaan dan mengubahnya menjadi rumah bordil alias tempat p*lacuran pribadi milik sang Raja.
Pembersihan Sastrawan Kedua
Tragedi pambantaian massal ini gak berenti sampai di sini, berkat laporan dari orang kepercayaan Raja, Raja jadi tau bahwa selain penurunan gelar sang Ibunda, Selir Yoon ini juga meninggal dengan cara dipaksa minum racun hingga organnya pecah dan akhirnya meninggal.
Barang bukti sehelai sapu tangan atau kain yang menjadi saksi kesakitan di detik-detik meninggalnya sang Ibunda inilah yang sampai ke tangan Raja Yeonsan, sehingga membuat Raja Yeonsan kembali naik darah dan melakukan pembantaian kedua kalinya.
Kali ini, ia membunuh dua selir Ayahnya yang disinyalir memberi dukungan untuk diasingkannya Selir Yoon dan gak ketinggalan, sang nenek, Ibu Suri Insu yang juga mengetahui rahasia terbesar Selir Yoon, yakni di badan selir Yoon yang ada bekas lukanya.
Makin jahat, Raja Yeonsan mendorong Ibu suri hingga meninggoy ditambah lagi pembantaian di lingkungan kerajaan, yakni para menteri dan pejabat yang kala itu menjadi saksi kematian sang Ibu.
Gak berenti sampai di situ, Raja Yeonsan juga memerintahkan menggali lagi kuburan para menteri yang uda meninggal untuk dihancurkan seluruh tengkoraknya agar ruh mereka tidak tenang.
Raja Yeonsan Mulai Berhalusinasi
Ya namanya juga orang jahat yaa..
Kejahatannya tuh seakan menghantuinya gituloo.. Akhirnya saat tanding berkuda, ia merasa melihat orang yang akan membunuhnya, sehingga sang Raja pun jatuh dari pelana kuda hingga tiguling jatuh gak karu-karuan!
KAPOK?
Tentu tydack…
Dia malah konsultasi dengan 2 menteri kepercayaannya, Im Sa-Hong (Cheon Ho-Jin) dan Im Soong-Jae (Ju Ji Hoon), 2 ayah dan anak yang kompak “menjilat” sang Raja demi bisa bertahan hidup di Kerajaan. Saran kedua menteri dudul ini adalah tetap bertahan di rumah bordil yang didirikan sang Raja dari penutupan Sungkyunkwan dan mereka berdua akan semakin banyak memasok wanita-wanita cantik dari seluruh penjuru negeri.
FYI, Sungkyunkwan University adalah salah satu sekolah bergengsi untuk mencetak para generasi cendekiawan yang menyeimbangkan kerajaan dari sisi kesustraan, filsuf dan keilmuan. Kalo ditutup buat rumah bordil, eottoke Raja bisa bijaksana?
Dan akhirnya, Im Soong-Jae (Ju Ji Hoon) sampai ke satu daerah dan bertemu dengan cinta pertamanya. Sayangnya, pada awalnya Im Soong-Jae gak tau itu cewek yang tumbuh bareng saat mereka remaja. Dan malah menjadikan Dan-Hee (Lim Ji-yeon) sebagai calon selir yang akan memuaskan nafsu s*ksual Raja yang mulai tak terkendali.
Nafsu S*ksual & Dendam
Ternyata, setelah Dan-Hee, gadis desa yang hanya sebagai tukang daging ini menyamar masuk ke istana dengan kedok anak seorang petinggi di daerah tersebut, sang Raja pun langsung jatuh hati. Memang yaa.. seberapapun rendahnya kasta seseorang, kalau dipakaikan baju yang mewah dan bagus ya.. bisa berubah jadi angsa yang cantik.
Gak cuma cantik, Dan-Hee juga gadis yang cerdas dalam bertutur kata, cerdas dalam membaca situasi dan gadis yang kuat. Karenanya Raja langsung ingin memiliki Dan-Hee sebagai Ratu. Namun, salah seorang gadis lain sangat berambisi juga dalam menarik hati Raja, sehingga ia pun gak mau kalah dalam mengambil hati Raja.
Gak hilang akal, Raja pun memanfaatkan mereka berdua untuk adu rayu.
Dan pemenangnya dijanjikan Raja untuk menjadi Ratu serta menghadiahkan kepala yang kalah.
**sumprit ini adegan absurd banget. As you know, mereka cewe sama cewe kan.. lu bayangin aja saling bercumbu mesra dan Raja lalim itu malah kek wasit yang sibuk kasih komen sambil nge-gambar mereka.
OMMOO…OMMOO..!!!
Aktingnya Lim Ji-Yeon ama Lee Yoo-Young KEREN banget!
Gimana cobak, menggulingkan Raja yang lalim begini?
Mana rakyat tuh percaya banget kalo Raja adalah utusan langit. Tapi kalok begini perbuatannya, gimana mau rakyat hidup sejahtera?
Kesan Nonton The Treacherous
Cukup sekali ye… nonton film beginian..
Meski ada muatan sejarah dan memang diangkat dari kisah nyata, film The Treacherous gak disarankan buat “yang baru kenal drakor” or cinema Korea deeh.. Karena saking vulgarnya, pasti langsung judge “Aelaaa.. film ape ero beginian mah… Kagak usa ditonton.”
Tapi setelah ditelusuri, kehidupan asli Raja Yeonsan ini memang LEBIH KEJAM dan LEBIH SADIS dari yang ditampakkan di Film The Treacherous ini, gaiiss..
Yang nggilani dari kelakuan Raja Yeonsan ini adalah dia mau juga ama ibu tirinya.
Huhuhu.. berasa istighfar banya banya pas nonton.
Ending Kehidupan Raja Yeonsan dan Ending Film The Treacherous, SAMA
Di akhir hayatnya, Raja Yeonsan ini dikhianati oleh 2 menteri kepercayaannya, terutama Im Soong-Jae, yang punya motif sakit ati juga karena wanita yang ia cintai diperlakukan dengan hina seperti yang aku bilang di atas. Disuruh berkompetisi dengan sesama selir buat dapetin hati Raja.
Akhirnya, Im Soong-Jae merencanakan kudeta dengan cara mengurung Raja Yeonsan di salah satu bangunan dalam Istananya sendiri yang uda diisi sama babi yang pernah ia gunakan untuk memakan jasad para menteri yang ia bunuh.
Apakah ia mati diantara babi-babi itu?
TYDACK pemirsa. Namanya Raja tuh memang punya kemampuan bertahan hidup yang hebat yaah.. Sayangnya, kelebihan itu gak dimanfaatin buat membela rakyatnya, malah buat seneng-seneng gajelas.
Akhirnya Raja Yeonsan digulingkan dan langsung digantikan oleh adik tirinya, Pangeran Jinseong.
Saat ruangan yang dipenuhi babi tersebut dibuka setelah beberapa lama, ternyata Raja Yeonsan masih hidup dengan babi yang dibantai semuanya. Dan ia pun jadi GILA.
Setelah hilang kewarasan, Raja Yeonsan diasingkan ke sebuah pengasingan yang jauh dari istana kemudian gelar Rajanya dicabut bahkan setelah 2 minggu, Yeonsanggun meninggal. Bahkan setelah meninggal, rakyat dan istana tidak mengijinkan namanya untuk dicatat dalam sejarah dan papan penyembahannya tidak ditaruh di kuil seperti Raja-raja Korea lainnya.
Selain itu, Selir Jang Nok-su juga kemudian dieksekusi tanpa ampun karena bersekongkol dengan Yeosangun.
Trailer The Treacherous (2015)
Film The Treacherous bukan satu-satunya film yang menceritakan sejarah kelam pemerintahan Yeosangun. Kalau sahabat lendyagassi suka sejarah dan ingin melihat dari sisi lain, ada drama dan film yang mengangkat kisah hidup raja terkejam ini.
Rekomendasi Film dan Drama tentang Raja Yeosangun:
Drama Han Myung Hoe (1994) — 105 eps (KBS2)
Drama The King and Queen (1998-2000) — 186 eps (KBS1)
Film The King and the Clown (2005)
Drama King and I (2007) — 63 eps (SBS)
Drama Queen Insoo (2011) — 60 eps (JTBC)
Drama Rebel: Thief Who Stole the People (2017) — 30 eps (MBC)
Drama Queen for 7 Days (2017) — 20 eps (KBS2)
Film The Treacherous ini juga terbilang film sukses pada masanya dan memperoleh beberapa penghargaan seperti 2015 (50th) Karlovy Vary International Film Festival pada July 3-11, 2015 Horizons *International Premiere dan Best New Actress 2015 dianugerahkan untuk aktris Lee Yoo-Young pada (36th) Blue Dragon Film Awards bulan November 26, 2015.
Key, akhirnya kita papay dulu yaa..
Sampai jumpa di review drama dan film lainnya. Papaaayy~
Selamat Menonton.
즐거운 하루 보내세요~
Have a nice day.
With Love,
aduduuhh ku tydack tahan klo lihat adegan bantai bantaian dan penuh sadisme gore kyk giniiii🫣🫣🫣
nonton squid game aja kebayang berhari2 euyyy
kyknya bakal skip utk tayanngan iniii
Saking lalimnya ya sampai ternyata film The Treacherous bukan satu-satunya film yang menceritakan sejarah kelam pemerintahan Yeosangun. Pantesan. Menilik penghargaan yang didapat pasti keren film ini!
Iya, meski banyak pro kontra tentang adegan erotis, film ini tetap punya kualitasnya
Buktinya banyak penghargaan yang diraih ya
Wew, sadis ya rajanya
Ternyata di kenyataannya lebih sadis lagi
Sejarah kelam buat Korea ya teh
Film drama sejarah termasuk salah satu genre favorit saya, nih. Tapi yang ini kayaknya kok lumayan anu, ya. Haha. Tapi kayaknya tetep ok sih buat ditonton kapan-kapan. Ngenes juga kayaknya si Raja Sadis ini, Eonnie. Kalau baca dari tulisan Eonnie ini, kayaknya si Raja itu aslinya baik, cuma jadi berubah jahat karena terbakar dendam. Olala.
Serem amat bacanya Mbak Leenn. Udah mah banyak adegan sadis, vulgar lagi. Beneran kayaknya nggak cocok buat yang baru nyoba drakoran. Hehe. Berarti ini faksi ya? Dan faktanya lebih sadis dari pada yang ditunjukin di film? Ckckck..
Raja Yeonsan ini secara nggak langsung ngingetin sama Kaisar Nero dari Romawi. Orang sakit mental dikasih kekuasaan memang bencana ya.
Untung belum nonton ya, jadi nggak mubazir gitu. Baca review-nya disini saja sudah ada gambaran. Saya sendiri sih, lebih suka nonton film Korea kayak Parasite
aku yakin sebenarnya banyak cerita kelam dari raja ini namun tak diceritakan, mungkin juga belum menemukan penuturnya karena kalau dilihat dari film ini skandalnya lumayan gede dan ngga mungkin berakhir sampai disitu saja
Sereemm..Berarti bisa mengarah ke kisah nyata atau fakta-fiksi gitu ya, yang biasanya sih jadi inspirasi memang dari kisah kerajaan.
Walaupun daku bukan termasuk yang baru pertama kali nonton perdrakoran, tetep memilih sih tayangan yang asik buat ditonton dan dibagikan. Karena kita gak tahu feedback setelahnya.
Mengerikan sekali kekuasaan rajanya. pembantaian terus sekolah dijadikan rumah bordil. Astaga.
Aku sih nggak suka cerita drama yang temanya kerajaan ya. Apalagi yang banyak adegan pembantaian nya begini.
Bacanya aja ngeri akutu.
Kebayang di zamannya, saat Yeonsangun menjadi raja yang ternyata adalah raja terburuk sepanjang Dinasti Joseon karena perilakunya yang bener-bener diluar nalar. Hm, pasti rakyatnya menderita…
Saeguk selalu bikin penasaran trik dan intriknya, apalagi ditambah Strategi politik yang berkembang pada zamannya suka bikin kagum ya
Film kalau sudah tentang kerajaan, isinya sangat komplit. Mulai dari ambisi jadi ratu, menjatuhkan permaisuri, berebut putra mahkota, sampai pada balas dendam juga. The Threacearous ini menarik untuk ditonton. Film genre seperti ini adalah kesukaan saya
Sineas Korsel ini cerdas memanfaatkan peluang untuk show off tentang sejarah-sejarah di negaranya. Drakor yang sedang booming, membuat banyak sutradara dan produser film mengangkat tema film sejarah di Korea Selatan. Kita juga jadi tau bagaimana latar belakang sejarah mereka ya, termasuk sejarah kelam.
Salah satunya film The Treacherous yang keren ini. Jadi penasaran nih sama film-film tentang Raja Ywosangun. Untung ada rekomendasinya ya, jadi taulah judul-judulnya, hehehehe…
Wah pernah maju mundur mau nonton The Treacherous
karena suka aktingnya Kim Kang-Woo di drama Korea “Item” ternyata mirip2, jadi orang durjana karena kesakitan masa silam
sayang waktu itu saya batal nonton karena gak suka Lim Ji-Yeon
hahaha absurd ya? Padahal aktingnya selalu keren
ngeri sih baru baca artikelnya aja udah kaya gini apalagi kalo nonton tapi nex coba nonton
kaya seru kalountuk film kerajaan
Ooo ternyata agak lawas ya? Aku baru denger. Kalau diangkat dari sejarah aslinya emang kyknya bagus ya filmnya. Cuma emang minusnya banyak adegan dewasa ya, moga gk terdistraksi ya penontonnya hehe.
Beberapa kali tahu ada raja Korea yang ending nasibnya tragis, tapi kalau dipikir2 emang kyknya ya krn gak memanfaatkan privilijnya sbg raja dengan baik ya. Jadi penasaran pengen nyari filmnya deh, TFS
Sebenarnya aku tuh kurang suka dengan film drama bersetting sejarah… Rumit, harus mikir jalan ceritanya. Tapi setelah baca artikel mbak Lendy, aku malah jadi penasaran pingin nonton drakor The Treacherous ini. Kayaknya seru banget ya…
Kalau drama setting sejarah, serunya itu dibagian intrik kerajaannya kak. Karena jadi sekalian belajar strategi politik juga sih hehe. Cuma kalau ada urusan bantai²nya ini lebih skip aja
Duh, duh, duh, liat posternya aja udah kebayang yg iya iya aku mba #eh
Tpi baca review disini kyaknya cukup membayar rasa penasaran ku, nontonnya skip dlu aja 😆
Saya baru lihat cuplikan film ini. Ramai di medsos, saya udah mual dulu, Mba Lendy.. ampuuun itu pas raja lagi nyeleksi selir, makanan yang dipilih makanan yg hiksss 😢.
Beneran raja bedeb*h ini ya.
Memang pas nonton berasa Hoeekk~~
..tapi aktornya Kim Kang Woo ama Ju Ji Hoon ini loo.. huhuhu..
Ommooo jinjaaa. Dr semua reviewnya, ini plg jls sih soal penggambaran alur. Aku jd terkesima melihat sejarah kelam masyarakat Korea. Trnyata ada jg sejarah hitam yg ga ditutupin meski itu ga bgs disampaikan ke dunia luar. Tp ya namanya sejarah ya ttp sejarah sih. Hrs diungkap meski kelam. Kyk sejarah para pendiri bgsa kita.
Meski ada adegan dewasanya, ini udh biasa sih sbg bumbu. Toh film Korea ga cmn ini kok yg ada versi vulgarnya. Aku malah tau drama Korea ya dr film Frozen Flowers. Udh pada nonton kan? Hehe. Ga nyangka ada genre kyk gt di dunia perkerajaan Korea. Meski kyknya itu fiksi ya.
Pernah lihat trailernya di Tik Tok udah nyebut aja terus. Ada ya orang kelakuannya sakit kek gitu ya Allah
Teteh, nonton ini dimana ya? Adakah di aplikasi streaming? Penasaran aku
Meski banyak adegan erotis dan sadis, nyatanya bisa bawa banyak penghargaan ya
Saking jelas alur reviewnya kok aku jadi penasaran yah… Nonton film Korea tentang kekaisaran gini, aku tuh tertarik sama fashion & interior istananya sih. Kebayang banyak ruangan rahasia, terus dari satu ruang ke ruang lain pakai kesasar gitu. Haha…
Nontonnya di channel apa ya? Paling yg serem-serem aku forward aja…
Wooo Yeonsangun ini dinobatkan jadi raja terburuk sepanjang Dinasti Joseon yah. Tapi kayanya aku ngga nonton ini dulu deh setelah baca reviewnya hahaha. Untung lho baca reviewnya dulu. Kebayang deh terjebak nonton Sejarah yang banyak2 bikin istighfar hahaha.
Salut sih sama perjuangan Raja Yeonsan yg mbela ibunya eh tapi kok kelakuannya makin ke sini makin ke sana. Nggilani, wkwk..
belum pernah menonton film ini Mba Lendy, cuplikannya juga kayakya jarang di toktok, wah tapi sinopsisnya bikin penasaran juga pengen nonton, apalagi ini ceritanya kayak kerajaan kerjaan gitu biaanya banyak soal sejarahnya
Terima kasih atas review Mbak. Aslinya penasaran ingin menonton. Setelah baca review ini. Sudahlah gak jadi nonton. Sudah cukup tahu jalan ceritanya dari review ini hehe. Bukan main emang NIH Raya ya. Kayak gak punya sifat bail Sama sekali hehe.
Nonton The Treacherous memang perlu mental dan pemahaman tentang sejarah Korea. Meskipun film ini mungkin terlalu vulgar bagi sebagian orang, namun mengingat sejarah kejam Raja Yeonsan, mungkin film ini masih menampilkan sisi yang lebih bisa diterima. Anehnya, hubungan dengan ibu tirinya menjadi aspek yang menarik dan menyentuh. 😮🎬
oalah kok ada telanjang dada itu pemeran lakinya xD ternyata memang filmnya begitu ya.. aku suka juga nonton film kerjaan korea gini, tapi skr lagi ngikutin ongoing di netflix hihi..
Nonton drama atau film berlatar sejarah Korea memang selalu bikin hati jumpalitan. Karena macam-macam kelakuan raja, entah yang kejam atau yang gak mau jadi raja, yang gak mampu jadi raja, sukses mengaduk perasaan. Tapi aku lebih milih yang romance. Nonton yang kejam-kejam bikin kepala panas 😅.
Belajar banyak hal tentang Korea dari sebuah film.. baca ini membuat pingin nonton deh
Wah ini sih benar-benar mencerminkan harta tahta wanita. Emang sih kalau udah ada di atas, sifat asli orang itu benar-benar keliatan ya.
Beberapa film Korea based on sejarah lainnya setahuku ada juga yang ero-nya berani kayak film ini. Misalnya Frozen Flowers.
akhirnya lihat sinopsis film ini di blog mba lendy..kemarin-kemarin sering lihat di beranda potongan filmnya..kayaknya seru tapi yaa nganu hehe…tapi kalau lihat sinopsisnya, film ini memang keren banget apalagi saya suka film yang ada sejarah-sejarahnya
Baca review-nya saja perut udah mules nih, aku skip saja nih film. Cuma beberapa kali pernah lihat thriller nih film cuma penasaran ceritanya gimana to, ternyata emang raja yg kejam ya
Cerita yang sangat menggambarkan pepatah harta tahta wanita sekali ya, jadi penasaran pengen nonton deh, apalagi filmnya thriller
Kak aku suka banget drama kerajaan gini. Entahlah menurutku lebih menantang gitu ya melihat pakaian kerajaan, trus aktor nya jadi lebih terlihat keren jadinya .. bakalan nonton sepertinya
Ulasannya bikin penasaran tapi ga kuat kalo harus nonton langsung.
Mba keren lho tiap mengulas bisa menyajikan seolah pembacanya bisa menikmati sekelumit film tersebut.
Jahatnya raja yeonsan ternyata ada latar belakangnya juga ya. Karena kisah ibunya yang tragis, ia pun mendendam dan kelewatan. Ngeri juga sih kalau baca kisah-kisah kerajaan jaman dulu ya Kak. Urusan siksa menyiksanya sadis huhuhu. Ikutan penasaran juga sama the Treacherous ini jadinya. Penasaran dengan ending sang raja.
Film genre sejarah itu kesukaanku banget Teh, sudah semangat mau nonton. Tapi baca ulasannya duh jadi serem ah…apalagi banyak adegan gitunya skip dulu deh.
Wah seru banget baca sinopsisnya kak,
Jadi penasaran pengen ntn deh.
Skrng masih nonton the ucanny counter soalnya.
Aku pernah lihat cuplikan adegan yang si raja milih dua cewek itu, garilaaaa….
Ini sageuk yang males bgt aku tonton bahkan hanya lihat posternya doang, udah feeling nih pasti rajanya gak bener dah…
Udah paling bener lah Raja favoritku mah Lee Chang ama Lee Yul, wkwkwk
Kak ini genre filmnya lumayan banyak kekerasan ya? Whaaa lemah aku kalau nonton banyak adegan pembunuhan wkwkwk pecinta romcom gini deh
Ternyata ada rekomendasi film kerajaan Korea juga yaaa … aku tuh penikmat dracin dinasti. Bolehlah kapan2 nonton yang sejarah kerajaan Korea juga.
Wah baru tahu kak kalau kehidupan asli Raja Yeonsan lebih kejam dan sadis, dari Film The Treacherous kita tahu ya sejarah kelam dari kerajaan di Korea pada waktu itu.
Kayaknya filmnya penuh intrik politik ya kak, apalagi rajanya begitu. Haha
Tapi aku tetep suka drakor daripada filmnya. Biasanya kalau film tuh ceritanya kurang detail dan buru-buru. Gak kayak drakor yang bisa lebih dinikmati. Tergantung selera juga sih ya, hehe