Tertarik Kerja di Industri Manufaktur? Kenali 7 Profesi di Pabrik

Bekerja di pabrik seringkali menjadi pilihan banyak orang karena menawarkan kesempatan kerja yang stabil. Selain itu, di pabrik terdapat banyak posisi yang bisa diisi oleh berbagai lulusan dari seluruh jenjang pendidikan sehingga membuka kesempatan kerja yang lebih luas.

Jika kamu salah satu yang tertarik untuk bekerja di pabrik, berikut telah dirangkum 7 profesi yang umum ditemukan di pabrik:

Seorang operator produksi bertanggung jawab untuk mengoperasikan mesin dan memastikan proses produksi berjalan lancar. Tugas utama mereka meliputi produksi dan perakitan produk untuk mencapai target yang telah ditentukan.

Seperti tertulis di berbagai loker operator produksi, paling tidak kamu harus memiliki ijazah SMA atau setara untuk mendaftar. Namun di beberapa pabrik ada juga yang membuka kesempatan kerja posisi ini untuk lulusan SMP, bahkan SD.

Teknisi mesin memiliki peran penting di pabrik, apalagi parbik yang bergantung pada operasional mesin. Seorang teknisi mesin berperan dalam perawatan mesin dan perbaikannya apabila terjadi kendala agar tidak menghambat jalannya produksi.

Peran teknisi mesin biasanya dibuka untuk lulusan SMK jurusan Teknik Mesin maupun D3 Teknik Mesin. Kepemilikan sertifikasi keahlian teknis akan menjadi nilai tambah yang signifikan. Profesi teknisi mesin ini dapat berkembang menjadi kepala maintenance hingga konsultan teknis.

Salah satu hal yang harus selalu diperhatikan dalam sebuah proses manufaktur adalah kualitas produk. Di sini peran seorang QC menjadi sangat penting. Tugas utama posisi ini meliputi pemeriksaan kualitas bahan baku, pengawasan proses produksi, hingga pengujian produk.

Quality Control di perusahaan manufaktur lulusan apa
Apa itu bagian Quality Control di Industri Manufaktur?

Posisi QC membutuhkan lulusan SMK/D3/S1 dengan Jurusan Teknik Industri atau Kimia. Ketelitian, kemampuan analitis, dan penguasaan alat ukur presisi menjadi kualifikasi dasar.

QC memiliki prospek karir luas. Jika ditekuni, QC bisa berkembang hingga menjadi QA Manager yang memiliki peluang karir di berbagai industri.

Supervisor produksi mengemban tanggung jawab besar dalam mengawasi seluruh proses produksi. Mereka harus mampu mengoptimalkan proses produksi, mengevaluasi kerja, dan membuat laporan.

Posisi ini mensyaratkan minimal pendidikan D3/S1 Teknik Industri atau Manajemen dengan pengalaman 3-5 tahun di bidang produksi. Salah satu soft skill yang paling dibutuhkan untuk posisi ini adalah kemampuan leadership yang kuat.

Posisi yang bertanggung jawab penuh atas pengelolaan inventori dan pengaturan tata letak gudang disebut staff warehouse atau staff gudang. Tugas utamanya meliputi stock opname rutin, koordinasi pengiriman, hingga membuat laporan stok yang akurat.

Banyak loker gudang yang membuka kesempatan bekerja sebagai staff gudang untuk para lulusan SMA/SMK yang memiliki kemampuan mengoperasikan sistem inventory. Selain ketelitian, kemampuan koordinasi tim juga sangat diperhitungkan. Jika ingin berkarir di bidang ini, kamu bisa berkembang menjadi warehouse supervisor dengan peluang luas di bidang supply chain.

Satu posisi yang selalu ada di tiap pabrik besar adalah operator forklift. Forklift merupakan alat angkut bermotor yang digunakan untuk mengangkat, memindahkan, dan menata material berat, baik di area produksi maupun gudang.

Tugas operator forklift mencakup pemindahan material, penyusunan barang di gudang, serta pemeriksaan rutin pada forklift untuk memastikan keamanan dan kelayakan operasional.

Posisi ini umumnya mensyaratkan minimal lulusan SMA/SMK dengan SIO (Surat Izin Operator) Forklift yang masih aktif dan pengalaman kerja minimal 1 tahun. Selain itu pemahaman keselamatan kerja dan kemampuan bekerja shift menjadi nilai tambah.

Ahli K3 memiliki peran krusial dalam menjamin keselamatan dan kesehatan kerja di pabrik. Tugas mereka meliputi pengawasan implementasi K3, memberi training keselamatan, menginvestigasi insiden, hingga membuat SOP keselamatan.

Ahli K3 di perusahaan manufaktur lulusan apa
Ahli K3 perusahaan manufaktur dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, mematuhi regulasi, dan meningkatkan produktivitas.

Umumnya posisi ini membutuhkan lulusan minimal D3 dari bidang yang berkaitan dengan K3 maupun Teknik Lingkungan dengan sertifikasi K3. Pemahaman regulasi dan kemampuan analisis risiko menjadi kompetensi utamanya.

Itulah tadi beberapa posisi di pabrik yang bisa kamu pilih dan tekuni. Dalam memilih profesi di pabrik, penting untuk mempertimbangkan beberapa aspek kunci, seperti latar belakang pendidikan, sertifikasi, kondisi kerja, hingga kompensasi yang ditawarkan.

Bekerja di pabrik bisa menjadi awal karir yang menjanjikan jika kamu memilih posisi yang tepat dan terus berusaha mengembangkan diri. Pastikan untuk mempersiapkan diri dengan baik dan memenuhi berbagai persyaratannya.

Salah hangat,

logo lendyagassi

28 pemikiran pada “Tertarik Kerja di Industri Manufaktur? Kenali 7 Profesi di Pabrik”

  1. Keinget dulu zaman masih fresh graduate, walaupun lulusan TI tapi aku gak menutup mata dengan aspek pekerjaan lain termasuk di industri manufaktur, bahkan dulu pernah melamar jadi staff gudang haha walau qodratullahnya diterima di bank.

    Semoga adek-adek yang tengah mencari pekerjaan dapat insight bahwa jenis pekerjaan tuh banyaaak banget. Tinggal membangun kompetensi diri sejak dini.

    Balas
  2. Pernah jadi buruh di pabrik, beragam profesi ini sudah sangat lekat dalam ingatan. Setiap pekerja punya keahlian masing-masing dan saling support satu sama lain. Jadi kangen dengan suasana pabrik tempat saya bekerja dulu.

    Balas
  3. Saya waktu pertama kali merantau ke Jakarta, saya juga melamar dan bekerja di Kawasan industri Pulo Gadung, Mbak. itu karena memang pabrik masih menerima lulusan STM. Eh, akhirnya saya Malah di percetakan. Tapi tetap, pernah juga saya bagian operator mesin cetak, bahkan pernah bagian pengepakan sampah kertas juga hehehe.

    Balas
  4. Saya waktu pertama kali merantau ke Jakarta, saya juga melamar dan bekerja di Kawasan industri Pulo Gadung, Mbak. itu karena memang pabrik masih menerima lulusan STM. Eh, akhirnya saya Malah di percetakan. Tapi tetap, pernah juga saya bagian operator mesin cetak, bahkan pernah bagian pengepakan sampah kertas juga. hehehe.

    Balas
  5. Ahli K3 tuh buat industri manufaktur penting banget loh. Malah industri migas ada tagline harus “Zero Accident” loh.
    Nah, tukang-tukang Indonesia nih banyak yg engga nurut. Mana masih merokok pas kerja juga, padahal bahaya banget.

    Balas
    • Sebel banget tuh sama orang yang masih merokok pas kerja. Apalagi kerjanya di tempat yang mudah mengundang api. Kayak sepele sama dirinya sendiri.

      Makanya, ahli K3 menurutku tugasnya cukup berat. Tidak hanya cukup menjalankan tugas. Secara berkala masih ada saja pelatihan untuk upgrade kemampuan.

      Balas
  6. Aku seumur-umur belum pernah kerja di Pabrik mbak. Padahal dulu tuh ngebettt banget, pas awal-awal mengadu nasib. Tapi apa daya, pas lulus umurku belum genap 18 tahun, jadi ya mau gamau gabisa ikutan tes. Qodarullah akhirnya dikasih jalannya kerja kantoran di Jakarta.’

    Kerja di Pabrik itu menurutku punya potensi bagus kok. Tapi yaa, sambil preparasi juga buat income lainnya, soalnya rata-rata sekarang tuh sistemnya kontrak putus

    Balas
  7. Selepas SMA sebelum aku kuliah aku pernah 1 bulan aja teh di pabrik bagian pre assembly gak kuat sama ship nya pulang malam banget di Cikarang waktu itu sekarang panrikny dah tutup juga

    Balas
  8. Masing2 profesi di perusahaan manufaktur memiliki peranan penting ya dalam berjalannya perusahaan. Semoga saja ada banyak loker nih di perusahaan manufaktur, karena sekarang susah bener nyari kerjaan. Kerjaan sebagai staff gudang ini pun terbuka untuk berkembang juga dalam struktur perusahaan.

    Balas
  9. Pas zaman masih kuliah sempat melamar kerja di manufaktur untuk staf administrasi gudang dan wow jam kerjanya sampe sabtu walaupun setengah hari sih. Hampir nggak pernah gabut alias banyak terus inputan data 😆 lumayan lah kasih sedikit gambaran kerja di manufaktur dan sebetulnya sempat penasaran dengan posisi K3 namun berhubung aku SI dan semenjak lulus selalu dapat lowongan seputaran Digitql marketing, media sosial dan web administrator maka posisi K3 belum pernah kesampaian sih.

    Setuju, misal mau fokus di industri manufaktur emang kudu pilih posisi yang sesuai supaya makin maju dan berkembang.

    Balas
  10. Aku dan suami belum ada pengalaman kerja di pabrik. Dari awal kerjaan kami bank to bank soalnya 😄.

    Tp papa dulu sempat di kilang minyak oil and gas pas di Aceh dan Papua. Yg aku tahu memang kerjaannya berat dan semua staff itu amat sangat penting patuh Ama SOP keselamatan. Secara namanya oil and gas, sepercik api aja bisa bikin kebakaran hebat sampe kemana2.

    Jadi pelanggaran kecil pun bisa berakhir ke pemecatan.

    Semoga yaaa iklim usaha dan pekerjaan di manufaktur begini masih terus ada, supaya orang2 yg mau bekerja tetap ada pegangan income. Sedih aku tiap dengar ada pabrik yg tutup, orang2 demo etc 😔

    Balas
  11. Berada di posisi operator forklift benar-benar menantang ya dan kerjanya harus tangguh plus teliti. Kerja kayak gini sepintas terlihat berat tapi bagi yg sudah menjalani ya enjoy aja.

    Balas
  12. Aku belum pernah kerja di pabrik… tapi mendengarkan temen yang kerja di pabrik, ternyata kompleks banget urusannya dan lebih riuh daripada kerja di kantoran biasa… salut banget, kayaknya kalo aku mah gak sanggup…

    Balas
  13. Sekian pilihan yang diberikan profesi Quality Control (QC) itu paling menyenangkan buatku, karena melalui itu jadi belajar ketelitian dan memastikan suatu product sesuai standar itu sebuah kebanggaan.

    Penasaran juga seh dengan profesi Ahli K3 itu, jadi pengen mengulik lebih dalam.

    Balas
  14. Peluang bekerja yang menarik nih untuk lulusan yang berkaitan dengan bidang manufaktur.
    Tinggal disesuaikan keahlian yang dimiliki dengan kebutuhan pekerjaan yang dicari.

    Balas
  15. kerja di perusahaan manufaktur ada tantangan sendiri, apalagi rata-rata pendidikan orang yang bekerja disana adalah dari teknik, seperti teknik industri
    nggak menutup kemungkinan, kerja di perusahaan manufaktur juga berasal dari mereka yang berpendidikan ekonomi.
    mengenai QC terlihat seperti biasa, padahal tugasnya cukup berat juga, jangan sampe produk yang diedarkan di masyarakat ada kerusakan berarti

    Balas
  16. Banyak juga ya jenis profesi di pabrik ini, dari operator mesin, bagian QC, sampai ahli K3. Kalau pabrik itu biasanya jam kerjanya bisa sampai 24 jam, ada 3 shif pula. Belum pernah sih kerja di pabrik tapi salut sebenarnya sama yang survive bahkan bisa bertahun-tahun atau belasan bahkan puluhan tahun lama kerjanya.

    Balas
  17. bekerja di perusahaan manufaktur juga sangat menjanjikan. Apalagi beragam profesi bisa dimasuki sesuai dengan kemampuan dan keahlian masing-masing. Jadi kuncinya, enjoy dan mencintai apa yang dikerjakan selama bekerja di pabrik. Maka hasilnya pun akan maksimal

    Balas
  18. Saya pernah datang ke beberapa pabrik manufaktur di mana sistemnya memang sudah sangat terperinci jadi setiap orang punya peran dan juga tugas masing-masing yang menjadi satu rangkaian pekerjaan yang tidak boleh berhenti karena bisa mempengaruhi jalur produksi

    Balas
  19. sebagai orang yang dulu pernah kerja dan mengontrol bagian manufakturing, masih banyak lagi sebenarnya profesi-rofesi di manufaktur itu, hanya saja memang banyak yang ga begitu familiar atau di beberapa perusahaan namanya sama saja dengan operator misalnya, padahal operator juga ada banyak lagi, pekerjaan-pekerjaan ini memang tingi risikonya tetapi jika taat aturan semuanya aman

    Balas
  20. Orang-orang yg kerja di pabrik tuh kesannya disiplin banget deh. Karena umumnya ketat dalam hal waktu dan kerjaan ya. Wajar sih krn mereka ada aturan dan QC yg harus dijaga agar produksi berjalan baik sampai ke tangan konsumen

    Balas
  21. Menarik banget yha kerja di pabrik, dibutuhkan semangat, konsistensi, pantang menyerah juga yaakkk

    Mungkin artikel ini bisa anakku baca dah
    atau ponakanku.
    biar mereka ada gambaran klo mau gawe di pabrik

    Balas
  22. Immerse yourself in the world of cutting-edge technology with the global version of the POCO M6 Pro, which combines advanced features, stylish design, and an affordable price. This smartphone is designed for those who value speed, quality, and reliability.

    Why is the POCO M6 Pro your ideal choice?

    – Powerful Processor: The octa-core Helio G99-Ultra delivers lightning-fast performance. Gaming, streaming, multitasking—everything runs smoothly and without lag.

    – Stunning Display: The 6.67-inch AMOLED screen with FHD+ resolution (2400×1080) and a 120Hz refresh rate offers incredibly sharp and vibrant visuals. With a touch sampling rate of 2160 Hz, every touch is ultra-responsive.

    – More Memory, More Possibilities: Choose between the 8/256 GB or 12/512 GB configurations to store all your files, photos, videos, and apps without compromise.

    – Professional Camera: The 64 MP main camera with optical image stabilization (OIS), along with additional 8 MP and 2 MP modules, allows you to capture stunning photos in any conditions. The 16 MP front camera is perfect for selfies and video calls.

    – Long Battery Life, Fast Charging: The 5000 mAh battery ensures all-day usage, while the powerful 67W turbo charging brings your device back to life in just a few minutes.

    – Global Version: Support for multiple languages, Google Play, and all necessary network standards (4G/3G/2G) makes this smartphone universal for use anywhere in the world.

    – Convenience and Security: The built-in fingerprint sensor and AI-powered face unlock provide quick and reliable access to your device.

    – Additional Features: NFC, IR blaster, dual speakers, and IP54 splash resistance—everything you need for a comfortable experience.

    The POCO M6 Pro is not just a smartphone; it’s your reliable companion in the world of technology.

    Hurry and grab it at a special price of just 15,000 rubles! Treat yourself to a device that impresses with its power, style, and functionality.

    Balas
  23. Kalau saya dulu bagian keamanan, termasuk katagori apa ya
    Sekitar 15 tahun sebagai security, selanjutnya menekuni sebagai seorang penulis online sekaligus sebagau konten krator di youtube.
    Pengen kerja lagi di perusahaan, tapi ya itu, pengalamannya hanya sebagai satpam

    Balas

Tinggalkan komentar